Pemkab Sukabumi Gelar Rapat Evaluasi Percepatan Penurunan Stunting

Pemkab Sukabumi Gelar Rapat Evaluasi Percepatan Penurunan Stunting
0 Komentar

SUKABUMI EKSPRES – Wakil Bupati Sukabumi, iyos Somantri membuka Rapat Evaluasi Tim Percepatan Stunting Kabupaten Sukabumi 2023 di Gedung Pendopo Sukabumi, Rabu (13/12).

Iyos mengatakan rapat ini merupakan momen penting untuk mengevaluasi capaian, mengidentifikasi hambatan dan merumuskan strategi lebih lanjut guna mengakselerasi terjadinya penurunan angka stunting di wilayah Kabupaten Sukabumi.

“Kita bersyukur seluruh Tim percepatan penurunan Stunting memiliki komitmen yang kuat untuk terus berupaya meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Kabupaten Sukabumi,”  ungkapnya

Baca Juga:Perwakilan OPD di Sukabumi Hadiri Kick Off Meeting Penyusunan RKPDPolsek Ciemas Ciduk ODGJ Pelaku Penganiayaan

Menurutnya, capaian dalam mengakselerasi penurunan stunting ini telah menunjukan hasil positif dan progresnya jelas. Akan tetapi masih ada beberapa permasalahan yang harus dicarikan solusinya dan unsur penting yang memerlukan penanganan serius di beberapa kecamatan yang tinggi stuntingnya termasuk potensi munculnya stunting baru

“Dengan adanya rapat ini, persoalan yang belum terpecahkan saat penanganan stunting di lapangan dapat terpecahkan serta bisa megamambil langkah-langkah yang tepat untuk bisa penuhi, temukan, pecahkan dan  rumuskan melalui rapat evaluasi,” tambahnya

Sebagai informasi, berlrdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 yang dilaksanakan Kementerian Kesehatan pada Agustus 2023 lalu, menunjukkan penurunan prevalensi stunting di Kabupaten Sukabumi

“Saya mengapresiasi seluruh steakholder, kecamatan dan desa yang sudah bahu membahu bekerjasama untuk menurunkan angka Stunting di Kabupaten Sukabumi, semoga upaya ini  akan terwujud dengan baik,” pungkasnya

Sementara Sekdis DPPKB Kabupaten Sukabumi, Tia Fatimah menjelaskan rapat evaluasi bertujuan untuk mengevaluasi penurunan stunting 2023  di Kabupaten Sukabumi. Rapat ini pun diikuti oleh unsur kecamatan dan desa secara  Virtual.

“Harapannya penurunan angka Stunting secara signifikan akan bisa terwujud” jelasnya (IST/ndi)

0 Komentar