SUKABUMI EKSPRES– Kepala Bidang Pemberdayaan dan Kesejahteraa pada Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi, Ageng Basuki mengatakan pelatihan keterampilan tata boga bagi keluarga penerima manfaat (KPM) Bantuan Sosial (Bansos) merupakan salah satu bentuk pembinaan kepada Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE).
“Dinsos memiliki Tupoksi membina Wanita rawan social ekonomi. Jadi kita dorong mereka untuk mengikuti pelatihan dan pembinaan kewirausahaan,” katanya saat pelatihan keterampilan tata boga bagi KPM Bantuan Sosial Bansos di Lokasi Khusus (Lokus) Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) di Madrasah Al-Muhajirin, Kampung Kubang, Rt04 RW04 Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong pada Rabu (19/6/2024) lalu.
Menurutnya pelatihan ini menghadrkan beberapa narasumber atau Pemateri yang handal, salah satunya yaitu Ibu Lilis Komariah Owner Cireng LS yang sudah menjual produknya hingga ke beberapa negara.
Baca Juga:DPRD Gelar Paripurna Penyampaian Nota Pengantar Raperda RPJMDKPU Kabupaten Sukabumi Ingatkan PPS Harus Jaga Netralitas
Diharapkan melalui pelatihan yang diarahkan kepada pengembangan kewirausahaan ini bisa meningkatkan kesejahteraan para KPM di Kelurahan Sukakarya.
“Narasumber yang didatangkan dalam pelatihan ini memiliki Bakground pengusaha kecil, tetapi beliau bisa berhasil menjadi pengusaa besar. Bahkan kini usahanya dapat merambah keluar negeri. Jadi diharapkan beliau bisa menularkan ilmunya kepada para peserta pelatihan dan mendorong masyarakat mengikuti,” jelasnya.
Lanjut Ageng pelatihan keterampilan tata boga bagi KPM Bantuan Bansos ini dibuka langsung oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji, Penjabat Ketua TP-PKK Kota Sukabumi Diana Rahesti, Kadinsos Kota Sukabumi Fajar Rajasa, Camat Warudoyong Sandra Teguh Utama, Lurah Sukakarya Lina Yuliana Supriatin dan Pemateri Lilis Komariah Owner Cirengls. (mg4)