Satu Malam Terjadi Tiga Kali Kebakaran di Sukabumi

Ist
KEBAKARAN PERMUKIMAN: Petugas gabungan dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kota Sukabumi serta BPBD Kota Sukabumi saat meninjau rumah yang terdampak kebakaran pada Sabtu (21/9).
0 Komentar

CITAMIANG,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Petugas Pemadam Kebakaran Kota Sukabumi, Jawa Barat, berhasil memadamkan kebakaran di tiga lokasi berbeda pada waktu bersamaan, Sabtu 21 September 2024 antara pukul 18.00 hingga 19.00 WIB.

Informasi dari Satuan Tugas Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Satgas PB BPBD) Kota Sukabumi menyebutkan kebakaran terjadi di Kampung Pangkalan Jalan Jeruk Nyelap Kelurahan Situmekar Kecamatan Lembursitu, kemudian di Jalan Pasundan Gang Dahlia Kelurahan Nyomplong Kecamatan Warudoyong, dan di Jalan Cemerlang Kelurahan Sukakarya Kecamatan Warudoyong.

“Seluruh kejadian kebakaran sudah berhasil ditanggulangi oleh personel pemadam kebakaran yang dibantu petugas Satgas PB BPBD Kota Sukabumi,” kata Kabid Damkar Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kota Sukabumi Ujang Rustandi.

Baca Juga:Tiga Desa di Sukabumi Ajukan Bantuan Air Bersih *Terdampak Kemarau PanjangTruk Box vs Motor, Kecelakaan di Warungkiara Telan Korban Jiwa

Menurut Ujang, kebakaran tidak menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Hanya, pemilik rumah yang mengalami kebakaran di Kelurahan Nyomplong mengalami luka ringan di bagian tangan dan sudah ditangani medis RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.

Sementara untuk pemicu terjadi kebakaran dalam penyelidikan pihak kepolisian dan untuk nilai kerugian pihaknya masih melakukan asesmen atau pendataan baik itu dinilai dari sisi jumlah rumah yang rusak atau terdampak maupun harta benda milik penyintas yang tidak berhasil diselamatkan.

Lima unit kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. Upaya pemadaman api pun dibantu oleh personel pemadam kebakaran Kabupaten Sukabumi untuk mengurangi dampaknya.

Rata-rata memakan waktu dua jam untuk memadamkan api hingga pendinginan. Saat ini personel pemadam kebakaran masih berada di lokasi untuk memastikan tidak ada bara atau titik api yang masih menyala.

Di sisi lain, Ujang mengimbau kepada warga untuk tidak melakukan kegiatan yang bisa memicu terjadinya kebakaran, apalagi kondisi cuaca yang panas dan kering seperti sekarang ini dampak tidak adanya turun hujan dalam beberapa hari terakhir potensi kebakaran cukup tinggi.

Antisipasi pun harus dilakukan seperti selalu memeriksa kondisi kompor apakah sudah padam atau belum baik pada saat hendak tidur maupun meninggalkan rumah. Memastikan instalasi listrik dalam kondisi aman serta tidak menumpuk jaringan listrik yang bisa memicu korsleting listrik.

0 Komentar