Meskipun karakter lain di film tampak berinteraksi dengan Nemo, seluruh cerita sebenarnya mengikuti sudut pandang Marlin. Perjalanan yang dilalui Marlin merepresentasikan proses penyembuhan dari trauma. Teori ini menyedihkan, namun juga memberikan lapisan emosi yang mendalam pada cerita.
3. Alasan Donald Duck Mudah Marah di Berbagai Film
Donald Duck dikenal dengan sifatnya yang mudah meledak. Namun, mengapa ia begitu pemarah?
Teori ini menyebutkan bahwa pada awal kemunculannya, emosi Donald tidak separah itu. Dalam kartun-kartun propaganda Perang Dunia II, diceritakan bahwa Donald terlibat dalam perang. Bahkan, dalam sebuah komik, Donald digambarkan mengalami kilas balik perang dan hampir membahayakan keponakannya sendiri.
Baca Juga:Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 Resmi Dibuka! Ini Persyaratannya6 Rekomendasi Kamera Mirrorless untuk Pemula Pada 2025
Berdasarkan teori ini, perubahan perilaku Donald disebabkan oleh gangguan stres pascatrauma (PTSD) akibat pengalaman perang. Sifat pemarahnya kini terasa lebih kompleks dan menggambarkan luka batin yang mendalam.
4. Eeyore Kabur dari Pulau Pleasure (Winnie the Pooh & Pinokio)
Teori ini berasal dari film Winnie the Pooh dan Pinokio, dan berfokus pada kemurungan Eeyore. Ada anggapan bahwa Eeyore dulunya adalah seorang anak kecil yang diubah menjadi keledai di Pulau Pleasure.
Seorang YouTuber bahkan membuat cerita crossover yang memperlihatkan Eeyore kabur dari 100 Acre Wood, tetap menjadi keledai, dan terus menjadi sosok yang pemurung.
Menghubungkan konsep Pulau Pleasure yang mengerikan dengan dunia Winnie the Pooh yang ceria dan ramah menciptakan gambaran yang sangat gelap dan suram.
5. Orang Tua Anna dan Elsa adalah Orang Tua Tarzan
Teori ini sempat dipicu oleh Chris Buck, sutradara Frozen dan Tarzan, yang mengatakan bahwa Tarzan mungkin adalah saudara Anna dan Elsa yang tidak diketahui. Menurut teori ini, orang tua Anna dan Elsa selamat dari kapal karam dan terdampar di Afrika.
Sayangnya, mereka dibunuh oleh macan tutul, sementara anak laki-laki mereka dibesarkan oleh gorila dan menjadi Tarzan. Namun, Chris Buck kemudian membantah teori ini. Selain itu, Frozen 2 mengungkapkan penyebab kematian Raja dan Ratu Arendelle, yang semakin menepis teori tersebut.