SUKABUMI EKSPRES – Pada 27 April 2013, Raffi Ahmad baru saja selesai menjalani proses rehabilitasi terkait kasus penyalahgunaan narkoba yang terjadi tiga bulan sebelumnya.
Sang selebriti, yang saat itu sedang berada di puncak kariernya, ditetapkan sebagai tersangka oleh BNN karena kedapatan mengonsumsi barang terlarang. Namun, masa lalu kelam Raffi tidak membuat kariernya meredup begitu saja.
Setelah kejadian tersebut, Raffi Ahmad berhasil bangkit dan menjelma bukan hanya sebagai selebriti kenamaan, tetapi juga sebagai pebisnis sukses yang memiliki relasi dekat dengan konglomerat serta kerap berhubungan dengan para elit politik. Kini, “Sultan Andara” ini berada di pusaran pemerintahan Prabowo, meskipun tak lepas dari bayang-bayang isu dan tudingan miring.
Baca Juga:Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 Resmi Dibuka! Ini Persyaratannya6 Rekomendasi Kamera Mirrorless untuk Pemula Pada 2025
Raffi Ahmad memulai kariernya di dunia hiburan pada tahun 2001 sebagai aktor remaja. Namanya semakin melambung ketika ia menjadi pembawa acara di berbagai program televisi. Tahun demi tahun, popularitasnya terus menanjak hingga akhirnya kasus yang terjadi pada 2013 memaksanya untuk rehat sejenak dari hiruk pikuk dunia hiburan.
Setahun setelah kasus yang mengguncang hidupnya, Raffi Ahmad memulai lembaran baru dengan menikahi Nagita Slavina. Prosesi pernikahan mereka disiarkan oleh tiga stasiun televisi dengan estimasi biaya mencapai miliaran rupiah. Pasangan ini tidak hanya membesarkan anak, tetapi juga membangun kerajaan bisnis di bawah bendera RANS Entertainment.
Cikal bakal RANS dimulai dari kanal YouTube yang mereka buat pada 2015. Seiring waktu, Raffi berhasil menguasai pasar digital dengan jutaan pengikut di media sosial. Jangkauan luasnya ini kemudian dimanfaatkan oleh pemerintah yang berkuasa untuk mendengungkan citra positif sekaligus menyebarluaskan kebijakan serta proyek negara.
Dalam kurun waktu 2020 hingga 2024, Raffi Ahmad telah mendirikan setidaknya 35 perusahaan yang terafiliasi dengan pejabat tinggi pemerintahan, konglomerat, hingga putra mantan presiden.
Kariernya di industri hiburan yang gemilang, ditambah dengan ekspansi bisnisnya di berbagai lini, menjadikan Raffi Ahmad sebagai salah satu selebriti terkaya di Indonesia. Meski laporan resmi kekayaannya belum dirilis, kekayaan Raffi ditaksir mencapai triliunan rupiah.
Kiprah Politik Raffi Ahmad
Selain berkiprah di industri hiburan, Raffi juga menjalin hubungan dengan dunia politik sejak 2010-an. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Komunikasi Publik di organisasi sayap kepemudaan Partai Gerindra bernama Tunas Indonesia Raya (Tidar). Kedekatannya dengan Partai Gerindra membuat Raffi mendukung Prabowo-Hatta pada Pilpres 2014 dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017.