5 Jenis Makanan yang Bikin Ngantuk Setelah Sahur, Wajib Dihindari agar Tetap Produktif!

Freepik
5 Jenis Makanan yang Bikin Ngantuk Setelah Sahur
0 Komentar

SUKABUMI EKSPRES – Sahur adalah waktu penting untuk mengisi energi sebelum menjalani puasa seharian. Tapi, tidak semua makanan yang kita konsumsi saat sahur memberikan efek positif.

Beberapa jenis makanan justru bisa membuat tubuh terasa berat dan mengantuk setelah sahur, sehingga membuat kita lemas saat pagi hari dan kehilangan produktivitas.

Mengantuk setelah sahur memang hal yang wajar, apalagi jika kurang tidur. Tapi jika rasa kantuk terlalu berat hingga mengganggu aktivitas pagi, bisa jadi itu disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi saat sahur.

Baca Juga:5 Pemanis Alami Pengganti Gula Pasir, Lebih Sehat untuk Diet!5 Resep Olahan Ubi untuk Berbuka Puasa yang Lezat dan Menggoda

Nah, berikut lima jenis makanan yang perlu kamu waspadai karena bisa memicu rasa kantuk berlebih setelah sahur, yuk simak ulasannya!

5 Jenis Makanan yang Bikin Ngantuk Setelah Sahur

1. Makanan Tinggi Karbohidrat Sederhana

Makanan dengan karbohidrat sederhana seperti nasi putih, roti tawar, kue manis, dan makanan olahan tepung lainnya memang cepat memberikan energi.

Namun, energi yang diberikan hanya bertahan sebentar dan setelah itu justru akan menyebabkan tubuh cepat lelah dan mengantuk.

Karbohidrat sederhana memicu lonjakan gula darah secara tiba-tiba. Tubuh kemudian melepaskan insulin dalam jumlah besar untuk menurunkan gula darah tersebut, yang akhirnya membuat kadar gula turun drastis. Proses ini bisa membuat tubuh terasa lemas dan mengantuk setelah sahur.

Lebih baik, ganti karbohidrat sederhana dengan karbohidrat kompleks seperti nasi merah, oatmeal, atau roti gandum.

Karbohidrat kompleks dicerna lebih lambat dan menjaga kadar gula darah tetap stabil lebih lama, sehingga energi tetap terjaga dan rasa kantuk tidak muncul berlebihan.

2. Makanan Berlemak Tinggi

Gorengan, makanan cepat saji, dan makanan bersantan kental memang terasa nikmat saat sahur. Tapi makanan berlemak tinggi cenderung memperlambat pencernaan dan membuat tubuh mengeluarkan energi lebih banyak untuk memprosesnya.

Baca Juga:

Akibatnya, aliran darah akan lebih banyak mengarah ke sistem pencernaan daripada ke otak, sehingga memicu rasa kantuk.

Lemak jenuh yang tinggi juga bisa membuat tubuh terasa berat dan menimbulkan rasa malas bergerak.

Sebagai gantinya, pilih makanan dengan kandungan lemak sehat seperti alpukat, kacang-kacangan, atau ikan yang kaya omega-3.

0 Komentar