SUKABUMI – Menjelang akhir tahun ajaran, perpisahan sekolah kerap menjadi momen yang paling dinanti oleh siswa.
Namun, di tengah dinamika ekonomi masyarakat yang belum sepenuhnya pulih, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi mengeluarkan imbauan penting yaitu laksanakan perpisahan dengan sederhana, tanpa pungutan, namun tetap penuh makna.
Imbauan tersebut berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan mulai dari PAUD, SD, hingga SMP, baik negeri maupun swasta yang berada di bawah naungan Disdikbud Kota Sukabumi.
Baca Juga:Ini Upaya Disdik Kota Sukabumi untuk Menekan Angka Putus SekolahNobar “Buku Harian” Perkuat Pendidikan Karakter Siswa di Kota Sukabumi
Kepala Disdikbud (Kadisdikbud) Kota Sukabumi, Punjul Saepul Hayat menegaskan bahwa perpisahan seharusnya menjadi momen reflektif dan emosional bagi siswa, bukan ajang kemewahan yang membebani orang tua dan sekolah.
Wisata Kabupaten Sukabumi“Kami sudah mengeluarkan surat imbauan. Intinya, perpisahan di setiap sekolah agar dilakukan secara sederhana dan tidak ada pungutan yang memberatkan,” ujar Punjul saat diwawancarai Radar Sukabumi pada Selasa (22/4/2025).
Lebih lanjut, Punjul menjelaskan bahwa konsep sederhana bukan berarti asal-asalan. Adapun yang dimaksud sederhana dalam konteks ini, antara lain seperti, tidak adanya dekorasi berlebihan, konsumsi mewah, atau pertunjukan berbiaya tinggi.
Kemudian juga lebih focus pada makna momen perpisahan harus lebih menekankan pada nilai-nilai penghargaan, kenangan indah, serta harapan bagi masa depan siswa dan juga sekolah bisa mengefisiensi biaya
” Disarankan menggunakan fasilitas sekolah agar biaya dapat ditekan semaksimal mungkin,” ucapnya.
Punjul juga menambahkan bahwa kegiatan perpisahan sekolah bisa dengan partisipasi aktif dengan melibatkan siswa dan guru secara langsung, seperti membuat dekorasi bersama, menyusun acara hiburan, atau membawa konsumsi sendiri.
Ini menjadi ruang penguatan nilai gotong royong dan kemandirian, bagian dari Profil Pelajar Pancasila.
Baca Juga:Disdikbud Kota Sukabumi Genjot Efisiensi Anggaran untuk Pendidikan BerkualitasMoment Kadisdikbud, Punjul Saepul Hayat Bawa Budaya Kota Sukabumi ke Panggung Nasional
“Kami sarankan perpisahan cukup dilakukan di lingkungan sekolah. Selain menghemat, juga bisa jadi ajang kreativitas siswa dan guru untuk membuat acara yang berkesan tanpa harus keluar banyak biaya,” benernya.
Imbauan ini juga dilandasi oleh kondisi ekonomi masyarakat yang cenderung menurun. Punjul mengingatkan pentingnya kepekaan sosial dari pihak sekolah dalam merancang kegiatan akhir tahun ajaran.