Cegah Bencana, PKK Kota Sukabumi Kuatkan Edukasi Lingkungan

Istimewa
DOKPIM/HUMAS PEMKOT SUKABUMI Ranty Rachmatillah Ketua TP-PKK Kota Sukabumi
0 Komentar

GUNUNGPUYUH – Ketua TP-PKK Kota Sukabumi Ranty Rachmatilah menegaskan, penguatan karakter masyarakat sangat penting, terutama dalam kaitannya dengan mitigasi bencana dan menjaga lingkungan. Ia mengingatkan kembali pesan Alquran dalam Surah Al-A’raf bahwa manusia dilarang merusak alam.

“Alam harus mendapatkan haknya dan manusia tidak boleh serakah terhadap tanah yang menjadi tempat hidup bersama,” tegasnya.

Menurut Ranty, tindakan kecil seperti gotong royong dan kepedulian sehari-hari memiliki dampak besar terhadap kualitas lingkungan dan kehidupan masyarakat. Ranty juga mengingatkan bahwa bencana banjir adalah konsekuensi dari perilaku manusia yang tidak menjaga lingkungan.

Baca Juga:Satgas: Dugaan Keracunan Siswa Bukan dari MBG!Kasus Dugaan Perundungan Anak di Kota Sukabumi'Memanas' Orangtua Tuding Instansi Terkait Merekayasa

Karena itu, ia mendorong PKK untuk menguatkan edukasi lingkungan, menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta membangun keluarga yang tanggap terhadap bencana.

Gerakan keluarga sehat, lanjutnya, menjadi fondasi penting dalam mewujudkan masyarakat yang berdaya dan siap menyongsong Indonesia Emas. Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa angka stunting di Kota Sukabumi berhasil turun dari 26,9 persen menjadi 19,7 persen atau penurunan sekitar 7,2 persen.

Ranty menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader atas kontribusi nyata tersebut dan berharap target 14 persen dapat segera tercapai.

Capaian tersebut turut mengantarkan Kota Sukabumi meraih predikat terbaik pertama di Jawa Barat. Di akhir arahannya, Ranty menekankan pentingnya menjalankan program PKK dengan prinsip right information, right decision, right execution.

Ia meminta seluruh kader memastikan validasi data di lapangan berjalan akurat, terutama terkait Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan program kesehatan keluarga lainnya. Menurutnya, amanah adalah titipan yang kelak harus dipertanggungjawabkan sehingga peran kader harus dijalankan dengan penuh integritas. (dokpim)

0 Komentar