Minyak Goreng Curah Langka, Kapolres Sidak PSM Palabuhanratu

Minyak Goreng Curah Langka
SIDAK: Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Dharmawansyah Nawirputra berbincang dengan pedagang minyak goreng curah di PSM Palabuhanratu. Hasil sidak, didapati stok migor curah langka. ( WAFIK HIDAYAT/SUKABUMI EKSPRES)
0 Komentar

PALABUHANRATU – Minyak goreng curah di Pasar Semimodern Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi langka. Kondisi itu diketahui saat KapolresMinyak Goreng Curah Langka Sukabumi AKBP Dedy Dharmawansyah Nawirputra melakukan inspeksi mendadak (sidak), kemarin (3/2).

“Stok minyak goreng curah di Pasar Palabuhanratu sekarang tinggal sedikit. Dari keterangan pedagang, mereka sudah tak memesan lagi karena harganya mahal,” kata Dedy kepada wartawan di sela sidak, kemarin.

Kalaupun ada yang masih menjual, komoditasnya merupakan stok yang lama. Secara kuantitas, ketersediaannya pun tinggal sedikit.

Baca Juga:Yoga Arizona Bocorkan Hacks Bikin Konten Kekinian dengan Smartphone SejutaanPoling Iwan Fals, Kalau Hari Ini Pilpres yang Menang Ridwan Kamil

Di sisi lain, ketersediaan minyak goreng kemasan sederhana maupun premium tersedia cukup banyak di hampir semua kios pedagang sembako. Namun harga ecerannya relatif masih tinggi, belum mengikuti anjuran harga baru dari pemerintah.

Masih mahalnya harga minyak goreng kemasan lantaran para pedagang membelinya dari agen atau distributor dengan harga tinggi beberapa waktu lalu.

“Tetapi mereka (pedagang) juga berjanji akan menghabiskan stok. Jika stok baru datang atau sudah dikirim distributor dengan harga yang baru, nanti mereka akan menjual dengan harga yang baru juga,” paparnya.

Dedy mengaku telah mencatat seluruh keterangan para pedagang di Pasar Semimodern Palabuhanratu. Mulai dari harga pembelian serta distributor maupun agen sebagai pemasok mereka.
Dedy pun berjanji akan segera menyelidiki lebih dalam persoalan minyak goreng. Upaya yang akan dilakukan dengan melakukan sidak ke agen-agen maupun distributor minyak goreng dalam waktu dekat.

“Saya juga minta tolong kepada masyarakat, kalau memdapati informasi disertai bukti adanya penimbunan minyak goreng, segera laporkan ke Polsek setempat atau ke Polres Sukabumi,” imbuhnya.

Dedy pun mengimbau masyarakat untuk tidak memborong minyak goreng pada kondisi saat ini. “Masyarakat harus lebih bijak dan memikirkan orang lain, terutama untuk pedagang gorengan yang lebih membutuhkan,” tandasnya.

Pedagang di Pasar Semimodern Palabuhanratu masih menjual migor curah di kisaran Rp19 ribuRp20 ribu per liter. Sedangkan migor kemasan di kisaran Rp20 ribu-Rp22 ribu per liter.

0 Komentar