SUKABUMI – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi menggandeng beberapa relawan mendata puluhan anak jalanan (anjal). Para anjal itu akan diberikan pembinaan berupa wirausaha.
Informasi yang diperoleh, relawan yang terdiri dari BPBD, PMI, TKSK, pekerja sosial, dan relawan lainnya melakukan pendataan dan assesment anak jalanan di beberapa titik. Di antaranya di Degung, Lapang Merdeka, Kapitol, dan lokasi kosan tempat berkumpulnya komunitas punk di Taman Bahagia.
“Kami bersama relawan melakukan assesmen anak jalanan yang berada di empat titik. Jumlahnya ada 15 orang,” ujar Kadinsos Kota Sukabumi, Punjul Saepul Hayat, kemarin (29/6).
Baca Juga:Pedagang Kopi Korban Peredaran Upal, Diketahui saat Berbelanja Kebutuhan JualannyaPandangan Umum Fraksi DPRD Menjadi Motivasi dan Evaluasi untuk Lebih Baik
Pendataan dilakukan untuk mengetahui jumlah dan kondisi anak jalanan yang ada di Kota Sukabumi. Nanti, sebut Punjul, para anak jalanan ini akan dilakukan pembinaan kewirausahaan sesuai dengan minat dan bakat masing-masing, seperti musik, dagang, peternakan, menjahit, dan kewirausahaan lainnya.
“Setelah didata, para anak jalanan ini diberikan beberapa pilihan agar mengikuti pelatihan kewirausahaan berupaperdagangan, peternakan, dan perikanan. Kami bekerja sama dengan sentra Phalamarta Kementerian Sosial RI untuk segera dilakukan pembinaan,” bebernya.
Selain itu, kebutuhan dasar anjal akan diperhatikan seperti sandang dan pangannya, termasuk dari sisi kesehatan. Tak hanya dari Kota Sukabumi, beberapa di antara anjal berasal dari daerah lain. (mg2)