YOGYAKARTA – PT Elnusa Petrofin (EPN), anak usaha PT Elnusa Tbk (ELSA) Kembali menggelar kegiatan Corporate Social Responsbility (CSR) #PetrofinPeduli dengan pilar Resik yang berfokus pada lingkungan. Aksi pelestarian lingkungan ini diadakan pada Jumat (15/7) sore lalu di pesisir pantai Goa Cemara yang berada di Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan menggandeng pokdarwis Goa Cemara dan dihadiri oleh Kepala Bagian Pedestrian Dinas Pariwisata Bantul.
Kegiatan CSR ini dimulai dengan perakitan dan pengecatan giant trash can (tempat sampah besar) berbentuk penyu yang berukuran lebih dari 2 Meter. Perakitan dan pengecatan ini dilakukan oleh 350 Perwira (sebutan pekerja Elnusa Petrofin) yang dibagi 5 tim berdasarkan jumlah giant trash can, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pembersihan sampah. Di akhiri dengan pelepasan lebih dari 100 tukik yang dipimpin oleh Direktur Utama PT Elnusa Petrofin, Aditya Budi Prabowo, Direktur Operasi & Marketing PT Elnusa Petrofin, Nur Kholis, Direktur Administrasi & Keuangan, Hanny Retno Hapsari beserta manajemen perusahaan.
Head of Corporate Communication & BoD Support PT Elnusa Petrofin, Putiarsa Bagus Wibowo menyatakan bahwa kegiatan pelepasan tukik dan donasi giant trash can yang juga diisi dengan aksi bersih pantai merupakan salah satu pilar #PetrofinPeduli, yaitu #PetrofinResik yang berfokus pada peningkatan kebersihan dan penghijauan lingkungan.
Baca Juga:Pemanfaatan Drone untuk Inspeksi Pabrik SemenAnggota DPRD Dijebloskan Penjara, Gegara Dugaan Penistaan Agama
“Kegiatan pelepasan tukik dan Pemberian giant trash can dilakukan guna menjaga kelestarian penyu dan juga menjaga kebersihan pantai Goa Cemara. Sebelum melaksanakan kegiatan, kami melihat belum ada tempat sampah yang memadai disekitar pantai ini sehingga hal ini yang melatarbelakangi kami untuk mendonasikan tempat sampah berukuran besar. Dan juga pantai goa cemara ini merupakan salah satu tempat konservasi tukik. Sehingga kedepannya kebersihan pantai dapat terjaga dengan baik. Begitupun dengan pelestarian penyu yang dilepas,” Ujar Arsa.
Jenis tukik yang dilepas merupakan tukik sisik yang di konservasi oleh Kelompok Sadar Wisata (pokdarwis) di wilayah Goa Cemara. Tukik atau anak penyu sisik ini merupakan salah satu jenis penyu yang sudah terancam punah.
Aksi yang dilakukan Elnusa Petrofin ini pun sejalan dengan poin ke 14 Sustainable Development Goals (SDG’s) yaitu menjaga ekosistem laut dengan mengkonservasi dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber daya laut, samudra dan maritim untuk pembangunan yang berkelanjutan.