JAKARTA : Wacana penundaan Pemilu 2024 kembali bergulir. Terbaru Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo yang melemparkan wacana itu.
Anggota Komisi III DPR RI, Benny K Harman, mengatakan ada dua penyebab usulan tunda Pemilu 2024 makin kencang belakangan ini.
Dua penyebab tersebut berkaitan dengan bakal calon presiden yang diusung oleh Partai NasDem yaitu Anies Baswedan.
Baca Juga:Ribka dan BRIN Gandeng Nusaputra Gelar Seminar Penyusunan Karya TulisSemarak Karya SDN Dewi Sartika CBM
Alasan pertama yaitu karena kekuasaan cemas Anies menjadi presiden dengan dukungan rakyat yang sangat melimpah seperti banjir bandang.
“Mengapa makin kencang usul tunda Pemilu?Ke-1, karena kekuasaan cemas Anies jadi presiden yg kini dukungan rakyat untuknya sperti banjir bandang,” ujar Benny, dikutip NewsWorthy dari akun Twitter pribadi pada Senin (12/12).
Alasan yang kedua yaitu seandainya Anies terpilih menjadi presiden, maka kasus korupsi pihak kekuasaan akan dibongkar.
Oleh karena itu, masih menjadi misteri apakah upaya penundaan Pemilu akan berhasil terwujud atau tidak. Namun, perlu diperingatkan bahwa rakyat mungkin murka karena hal tersebut.
“Ke-2, kalo Anies presiden korupsi kekuasaan akan dibongkar. Apakah tunda Pemilu berhasil?Awas rakyat murka.Menakutkan!” ujar Benny.
Berbekal hasil survei lembaga Poltracking soal kepuasan kinerja Joko Widodo (Jokowi) – Maruf Amin, Bamsoet mengaitkannya dengan keinginan rakyat kembali dipimpin oleh Presiden Jokowi.
Bamsoet mempertanyakan apakah hasil survei tersebut menunjukkan keinginan rakyat untuk kembali dipimpin oleh Presiden Jokowi terlepas dari pro kontra di masyarakat.(wartaekonomi/fajar)