TEGALBULEUD – Guna mengantisipasi stunting, Babinsa Koramil 0622-12/Tegalbuleud Serka Wartono kembali melaksanakan pendampingan di Kampung Sukarata RT1/4, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.
Danramil 0622-12/Tegalbuleud yang dikonfirmasikan melalui Bati Tuud, Serka Dede Rukmana mengatakan, kegiatan pemantauan kesehatan yang dilaksanakan saat ini fokus kepada keluarga Eha.
“Pendampingan kepada masyarakat ini dengan tujuan meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi balita serta untuk menekan angka kematian bayi atau balita, ibu hamil serta upaya pencegahan stunting,” kata Dede, Jumat (6/1).
Baca Juga:Menakar Peluang Milenial di Kursi Senator, 2024 Adalah Politik Anak MudaBPHTB Paling Besar Sumbang Penerimaan Pajak Daerah
Dalam kegiatan ini, lanjut Dede, petugas mengecek secara langsung anak terutama balita yang terganggu perkembangannya untuk diberikan asupan gizi dan pelayanan kesehatan.
“Untuk mencegah stunting perlu diadakan sosialisasi kembali terutama kepada ibu hamil, karena stunting sendiri bukan berdasarkan faktor keturunan tapi adanya kekurangan asupan gizi sejak bayi di dalam kandungan,” ujarnya.
Selain melakukan pendampingan, Babinsa juga memberikan bantuan sembako kepada para keluarga stunting.
“Intinya, kami datang langsung mengecek balita yang perkembangannya tidak sesuai dengan usianya agar tidak berakibat stunting, semoga di wilayah Desa binaan, anak balita dapat berkembang dan tumbuh secara sehat,” ungkapnya.
Dede menambahkan, kegiatan tersebut merupakan wujud nyata TNI dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat sebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami harap dengan berbagai upaya yang dilakukan dapat menekan kasus stunting di wilayah binaan,”pungkasnya.