DPRD Sukabumi Minta Hasil Pokir Dapat Disesuaikan dengan Program Pemda

DPRD Sukabumi Minta Hasil Pokir Dapat Disesuaikan dengan Program Pemda
0 Komentar

SUKABUMI,SUKABUMIEKSPRES – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara menambahkan, lembaga legislatif tersebut telah menyampaikan sejumlah Pokok Pikiran (Pokir) ke Pemkab Sukabumi. Pokok pikiran itu didapat berdasarkan reses yang dilakukan seluruh anggota DPRD Kabupaten Sukabumi.

“Kami sudah melaksanakan reses dan hasilnya dituangkan ke dalam pokok pikiran DPRD. Pokir ini yang telah disampaikan, tinggal disesuaikan dengan program prioritas di 2024,” kata Yudha saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Sukabumi tahun 2023 dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Sukabumi tahun 2024 di Hotel Pangrango, Rabu, (15/3).

Sedangkan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mengatakan, fokus paling utama di 2024 adalah peningkatan infrastruktur sesuai tema dalam Musrenbang Kabupaten Sukabumi tahun 2023 ialah, pemantapan daya saing ekonomi melalui peningkatan infrastruktur daerah.

Baca Juga:Warga Gunung Keramat Gelar Tradisi Saji 1000 Tumpeng Jelang RamadanPKS Sukabumi Akan All Out di Pilpres 2024

“Jadi, di bidang infrastruktur ini fokusnya meningkatkan kualitas serta konektivitas wilayah,” ujarnya

Menurutnya, infrastruktur yang bagus dan semua wilayah terkoneksi akan membantu meningkatkan ekonomi. Apalagi dengan fokus ekonomi Pemkab Sukabumi di 2024, terkait pengembangan komoditas unggulan melalui hilirisasi dan perluasan akses pasar.

“Semua itu tentu saja untuk percepatan pemulihan ekonomi daerah. Selain itu, untuk pengembangan industri pariwisata bertaraf internasional yang berbasis pertanian serta lingkungan,” ucapnya.

Dalam mewujudkan semua itu, Pemkab Sukabumi pun akan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Hal itu akan dilakukan melalui penguatan sistem kesehatan dan pendidikan daerah.

“Semua itu akan disempurnakan dengan pemberdayaan dan pengembangan kebudayaan,” ungkapnya.

Semua diselaraskan dengan meningkatkan reformasi birokrasi yang dilakukan lewat penguatan e goverment dan kualitas layanan publik.

“Ketika semua fokus dapat dilaksanakan sebaik mungkin, akhirnya dapat mengentaskan kemiskinan. Meskipun beberapa hal dapat dilakukan dengan reformasi sistem perlindungan sosial,” bebernya.

Prioritas pembangunan di 2024 nanti, akan dielaborasikan melalui program unggulan. Tentu saja yang diintegrasikan ke dalam proyek strategis Kabupaten Sukabumi seperti dokter masuk kampung, pelayanan kesehatan gratis di Puskesmas, pemberdayaan perempuan lewat perahu kertas, dan beberapa program lainnya.

0 Komentar