PALABUHANRATU, SUKABUMI EKSPRES – Mak Ocih, Sepuluh tahun kurang lebih lamanya, Mak Ocih (65 th) nenek asal Kampung Babakan Tugu RT06 RW06, Desa Cibodas, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, menempati rumah yang nyaris ambruk akibat di makan usia.
Bahkan, informasi di himpun. Rumah baru-baru ini, rumah panggung milik Mak Ocih yang terbuat dari anyaman bambu yang di tempatinya ambruk akibat tiang penyangga sudah keropos.
“Saya tinggal sudah 10 tahun, kondisi rumah sudah rusak. Lantai ruang tidur rubuh, kamar mandi dan dapur rusak sekitar lebih dari satu pekan lalu.” lirih Mak Ocih sambil bercerita, Selasa (04/04).
Baca Juga:Rakor Pengendalian Inflasi, Antisipasi Kenaikan Harga Menjelang LebaranBupati Sosialisasikan Pentingnya Imunisasi Polio pada Warga di Moment Muhibah Ramadan
Ia menjelaskan, saat lantai rumah yang beralaskan bambu jebol, saat itu dia sedang tidur di dalam rumah selepas saur dan melaksanakan shalat subuh.
“Peristiwa terjadi sekitar pukul 05:00 WIB, saat lantai jebol saya juga ikut terjatuh ke bawah karena posisi saya lagi tidur diatas lantai yang roboh, saya ditolongin sama anak. Ketika itu sedang turun hujan,” terangnya.
Besar keinginannya untuk memperbaiki rumah yang ditempatinya, hanya saja dia mengaku tak punya uang. Untuk makan sehari-hari pun sudah, selama ini mengandalkan dari tiga anak perempuannya.
Sementara itu, salah satu anaknya Penti mengaku, telah beberapa kali mengajukan bantuan renovasi rumah kepada pemerintah Desa setempat. Namun pengajuan tidak pernah ditanggapi sampai saat ini.
“Saya berharap agar rumah ibu saya layak seperti orang lain, kita sudah sering mengajukan bantuan ke pemerintahan desa tetapi tidak ada tanggapan. Untuk lahan tanah ini milik keluarga milik bapaknya Ema,” pungkasnya.