SUKABUMIEKSPRES– Kelurahan Baros melaksanakan salah satu kegiatan dana kelurahan yakni bimbingan teknis (bimtek) bertajuk Peningkatan Kualitas Kader Posyandu Remaja di Era Digitalisasi.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 27 Maret 2023 bertempat di Ruang Pertemuan Kelurahan Baros yang diikuti oleh Kader Posyandu Remaja (Posrem) yang berasal dari 11 RW.
Lurah Baros, Budi Ruswandi, saat diwawancarai menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas kesehatan remaja, dengan memberikan mereka berbagai wawasan untuk menyiapkan kesehatan sejak dini, sehingga bisa melahirkan generasi sehat terhindar dari stunting.
Baca Juga:FPP Pasang Baliho di Area PLTU Sebagai Aksi Protes Kelurahan Tipar Kota Sukabumi Gunakan Teknologi Digital Untuk Layani Warga
Sedangkan Ketua TP – PKK Kelurahan Baros, Dede Hasanah , menjelaskan bahwa bimtek diikuti oleh 50 orang peserta dari 11 Posrem dan kader PKK dari setiap Pokja.
Dijelaskannya lebih lanjut, pada tahun 2023 pihak Kelurahan Baros bersama PKK, menargetkan dapat membentuk tujuh Posrem lainnya sehingga akan berdiri 18 Posrem, sesuai dengan jumlah RW.
“Targetnya setiap RW harus ada, cuma bertahap, saat ini baru 11 Posrem, insyaallah kedepannya 18 RW ada semua.” Tuturnya.
Sementara Plt. Ketua TP – PKK Kecamatan Baros, Cenita Meliani, menjelaskan bahwa tema pencegahan stunting yang dikombinasikan dengan digitalisasi, adalah sebuah upaya agar para pengelola Posrem dapat menyebarluaskan informasi mengenai pencegahan stunting tepat ke sasaran.
“Kenapa digitalisasi, supaya remaja dikelurahan Baros, menggunakan gadget ini untuk penyebaran informasi, terutama informasi tentang stunting, kesehatan reproduksi. Jadi ketika diberikan pemaparan hari ini, nantinya kedepannya, 11 Posrem bisa (melakukan penyebaran informasi) langsung ke sasaran.” Jelasnya.