PALABUHANRATU,SUKABUMIEKSPRES – Masyarakat yang tinggal di Jalan Lempeng, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi di kagetkan dengan kejadian dua kendaraan roda empat yang mengalami kecelakaan, di tambah adanya suara letusan pistol.
Dari informasi dihimpun, warga mendekati arah suara. Terlihat sosok pria yang meletuskan pistol diduga melarikan diri. Dua unit mobil tampak mengalami kecelakaan, satu mobil menabrak pagar rumah warga sementara satu lagi terperosok ke got.
“Kejadiannya Kamis (4/5/23) lalu sekitar pukul 00.00 WIB, warga kaget mendengar suara letusan pistol ke udara. Jarak saya ke lokasi kejadian sekitar 50 meter, begitu mendengar suara pistol saya ke lokasi sudah banyak warga berkerumun di jalan, mereka penasaran dengan suara letusan pistol,” ujar R saat ditemui dilokasi, Selasa (9/5/23).
BACA JUGA: Kemacetan yang Disebabkan Tabrakan di jalur Cibadak Sukabumi
Baca Juga:Ketua Fraksi Demokrat Gelar Reses di Kampung KutaPentingnya Kolaborasi untuk Wujudkan Kabupaten Layak Anak
“Ada tiga mobil, mobil putih terperosok ke saluran air sementara mobil hitam menabrak pagar rumah kontrakan. Satu mobil lagi di belakangnya warnanya kurang jelas entah hitam atau biru tua,” ungkapnya
Di tempat yang sama S, warga lainnya mengungkap hal serupa. Menurutnya kabar yang ramai di warga terjadi pencurian mobil, ia menyebut pria yang menembakan pistol pergi dari lokasi usai pistolnya menyalak.
“Kalau saya posisinya agak jauh, warga memang riuh ramai. Katanya ada pencurian mobil, saat di sana itu katanya mencari orang yang menembakan pistolnya hilang dari lokasi entah kabur entah bagaimana,” timpalnya
Saat mencoba mendatangi pemilik kontrakan yang temboknya hancur dihantam mobil. HA, pemilik kontrakan mengaku saat kejadian di tengah berada di Kota Sukabumi. Pantauan dilapangan pagar tembok yang hancur sudah diperbaiki.
“Saya ke sini pada Jumat (5/5/23) pagi malamnya dapat kabar. Kondisi pagar sudah berantakan, tahunya ditabrak mobil, sama sekali tidak tahu kronologinya,” lirih HA.
Ia mengungkap, pemilik mobil bersedia memperbaiki kerusakan. Ia menyebut nama seseorang yang datang dan menjadi perantara dengan pemilik mobil. Hal itu dikatakan oleh De, putranya.
BACA JUGA: Demi Kejar Pesawat, Mobil Waka DPRD Tanjabbar Tabrak Pengemudi Motor Hingga Tewas