CIANJUR,SUKABUMIEKSPRES – Pergerakan Kasus Covid-19 Terus Melandai, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah mencabut darurat pandemi covid-19. Namun Pemerintah Kabupaten Cianjur mengimbau masyarakat setempat memproteksi diri.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Irvan Nur Fauzy, menuturkan sejauh ini tren pergerakan kasus covid-19 di Kabupaten Cianjur sendiri terus melandai, bahkan nyaris nihil. Kondisi itu berbanding lurus dengan keputusan WHO yang sudah mencabut status darurat pandemi.
“Saya kira kita harus tetap memproteksi diri sendiri, keluarga, maupun lingkungan. Kalau sakit tetap harus pakai masker. Kemudian proteksi peningkatan imunitas dengan vaksin kalau belum lengkap,” kata Irvan, belum lama ini.
Baca Juga:Tim Insider Siber belum EfektifPuan Minta Kader PDIP Sukabumi tak Terbuai Hasil Survei
Seandainya mengalami gejala mengarah covid-19, Irvan menyarankan segera memeriksakan diri ke fasilitas layanan kesehatan. Hal itu untuk mempercepat penanganan sehingga penularannya tidak meluas.
“Kalau memang ada gejala, harus cepat diperiksakan,” ujarnya.
Selama menjelang hingga arus mudik dan libur Idulfitri 1444 Hijriah, mobilitas masyarakat meningkat sangat signifikan. Tak sedikit warga dari luar daerah berkunjung ke sejumlah objek wisata di Kabupaten Cianjur.
Kondisi itu sempat dikhawatirkan akan memicu kembali penyebaran covid-19. Namun Irvan menuturkan, hasil evaluasi pasca-Lebaran, kasus covid-19 di Kabupaten Cianjur relatif nihil.
“Jadi dari survailance base di masyarakat, lalu hospital base data covid-19 di rumah sakit, kita nihil kasus,” tegasnya.
Demikian juga data rumah sakit di luar daerah, Irvan mengaku tak mendapat laporan adanya warga Kabupaten Cianjur yang dirawat akibat terindikasi covid-19. Ia berharap kondisi ini bisa terus terjaga sehingga covid-19 berikut varian-varian barunya tidak merebak seperti awal ditemukannya kasus ini.
“Bisa kami simpulkan, Cianjur nihil kasus. Alhamdulillah. Tapi tetap harus selalu waspada. Bagi yang sakit, saat beraktivitas di luar selalu gunakan masker,” pungkasnya. (ist)