Polisi Kerahkan Water Canon Distribusikan Air Bersih

Polisi Kerahkan Water Canon Distribusikan Air Bersih
0 Komentar

SUKABUMIEKSPRES– Polres Sukabumi Kota mengerahkan kendaraan taktis penghslau madsa Armored Water Canon (AWC) untuk mendistribusikan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan di Kampung Ciroyom, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis.

“Pendistribusian air bersih tersebut dilakukan usai menerima informasi warga Desa Padaasih , Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi yang mengalami krisis air bersih,” kata Kasat Samapta, AKP Agus Suhendar.

Agus mengatakan pendistribusian air bersih ini setelah pihaknya menerima laporan yang masuk ke saluran siaga (hotline) Lapor Pak Polisi-SIAP MAS di nomor 0811654110.

Baca Juga:Wali Kota Kagumi Talenta Muda Pemusik di SukabumiTerbitkan 2.206 Rekomendasi Jaminan Kesehatan

Adanya permintaan itu pihaknya langsung mengerahkan satu unit kendaraan Armored Water Canon AWC milik Polres Sukabumi Kota ke depan kantor Desa Padaasih di mana warga sudah antre.

Warga di kampung tersebut mengaku sudah sulit mendapatkan air bersih dalam dua bulan terakhir akibat kemarau panjang yang dipengaruhi fenomena alam El Nino.

“Pada kegiatan sosial ini kami mendistribusikan sekitar 6.800 liter air bersih sesuai kapasitas kendaraan AWC yang disalurkan kepada puluhan kepala keluarga yang berasal dari Kampung Ciroyom dan sekitarnya,” tambahnya.

Agus mengatakan kegiatan ini pun akan terus dilaksanakan oleh pihaknya untuk membantu masyarakat yang daerahnya sudah mengalami krisis air bersih.

Hotline Lapor Pak Polisi-SIAP MAS di nomor 0811654110 ini tidak hanya untuk melaporkan kasus kriminal atau kejadian bencana saja, tetapi bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan bantuan kepolisian seperti meminta pendistribusian air bersih.

Sementara, Wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Padaasih Malik Abdurrohim mengapresiasi aksi peduli yang dilakukan Polres Sukabumi Kota dalam membantu warga yang terdampak kekeringan.

Kesulitan air bersih yang terjadi di daerahnya sudah sekitar dua bulan di mana akibat kemarau ini sumur-sumur warga mengalami kekeringan. (ANTARA)

0 Komentar