SUKABUMIEKSPRES – Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi menggencarkan sosialisasi penguatan permodalan bagi pelaku usaha. Salah satu tujuan dari kegiatan itu yakni agar pelaku UMKM bisa naik kelas.
Fungsional Pengawas Koperasi Diskumindag Kota Sukabumi, Eros Rosmiati, mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari. Peserta sebanyak 30 orang pelaku usaha dengan syarat memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) dan sudah berusaha minimal satu tahun.
“Jadi, para peserta kita gojlok dengan berbagai materi selama lima jam. Materinya meliputi mengantisipasi peminjaman uang dari pihak perbankan. Kemudian ada pemateri dari akademisi dengan materi lebih kepada manajemen keuangan,” ujar Eros, kemarin (11/9).
Baca Juga:Mahfud MD Dukung Rencana Percepatan Jadwal Pendaftaran CapresMa’ruf Amin Sampaikan Pentingnya Peran Media dalam Menjaga Stabilitas Politik
Diskumindag terus berupaya dan memfasilitasi pelaku UMKM dengan cara menyandingkan pinjaman modal dari perbankan  dengan bantuan dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB).
“Pihak perbankan punya KUR yaitu pinjaman tanap angunan dan berbunga ringan hanya 6 persen. Plafonnya sebesar Rp50 juta,” terangnya.
Para peserta sebelumnya dilakukan seleksi. Mereka yang jadi peserta tak hanya bergerak pada sektor usaha kuliner, tapi juga jasa.
“Para peserta ini sebelumnya telah mengikuti pelatihan Sukabumi Kece,” jelasnya.
Eros berharap erharap UMKM ini bisa naik kelas, dengan diharuskan mengikuti pelatihan tersebut.
“Jadi mereka makin bertambah wawasannya mengenai literasi keuangan dan manajemennya. Mudah-mudahan ke depan UMKM di Kota Sukabumi terus berkembang dan berkualitas,” pungkasnya. (mg4)