Tiga Negara dan Puluhan Ribu Orang Ikut Demo Pro-Palestina

Demo Pro-Palestina
Demo Pro-Palestina
0 Komentar

SUKABUMIEKSPRES – Puluhan ribu orang menggelarkan demo pro-Palestina untuk mendukung Palestina yang dibantai secara brutal oleh Israel.

Aksi demo pro-Palestina ini digelar dari kota-kota besar seperti London di Inggris, Paris di Prancis, Washington di Amerika Serikat (AS), Berlin di Jerman, Istanbul di Turki pada hari Sabtu (4/11/2023), sehingga Jakarta di Indonesia pada Minggu (5/11/2023).

Di London, dari pihak berwenang Inggris memperkirakan adanya 30.000 orang yang menghadiri demi di Trafalgar Square pada hari Sabtu (4/11/2023).

Baca Juga:Inilah Lirik Lagu Hate You Jungkook (BTS) dengan TerjemahannyaRekomendasi Kuliner Garut yang Enak dan Wajib Kalian Cicipi

Untuk Pemerintahan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak telah mengikuti sikap AS yang tidak menyerukan gencatan senjata dan hanya menganjurkan jeda kemanusiaan untuk kemungkinkan bantuan masuk ke Gaza.

Sementara itu dari kota Paris, dari pihak berwenang Perancis memperkirakan 19.000 orang yang hadir dalam unjuk rasa pro-Palestina pada hari Sabtu (4/11/2023).

Mereka menyerukan gencatan senjata dengan Plakat bertuliskan.

“Hentikan siklus kekerasan” dan “Tidak melakukan apa pun, tidak mengatakan apa pun berarti terlibat.”

“Kami datang ke sini hari ini untuk menunjukkan solidaritas rakyat Prancis terhadap rakyat Palestina dan dukungan kami terhadap perdamaian, terhadap solusi perdamaian dengan dua negara, negara Israel dan negara Palestina,” kata Antoine Guerreiro (30).

– Jerman dan Itali, Demo pro-Palestina.

Namun berbeda dengan London dan Paris, dimana demonstrasi pro-Palestina ini hanya dihadiri oleh 6.500 orang yang telah diawasi secara ketat di alun-alun besar Alexanderplatz pada Sabtu (4/11/2023).

Telah diketahui, Jerman sebelumnya telah melarang untuk demonstrasi pro-Palestina.

Demonstran di Berlin ini membawakan plakat bertuliskan.
“Hentikan genosida di Gaza”, “Dari sungai ke laut,kami menuntut kesetaraan”.

Salah satunya pembicara dalam aksi di Jerman ini menyerupakan diakhirinya dengan budaya apartheid Israel dan penghentian pemboman di Gaza.

Baca Juga:Rekomendasi Tempat Wisata Menarik di Garut, Wajib Datangi!Diawali Jalan Kaki dari Monas-Bundaran HI untuk Aksi Bela Palestina

Lebih sedikit dari Jerman, Demonstran di Milan, Italia, diikuti oleh kurang lebih 4.000 orang pada hari Sabtu (4/11/2023).

Mereka menyerukan slogan “Hentikan perang, tidak ada rasisme”.

– AS dan Turki, Demo pro-Palestina.

Dari AS, massa pro-Palestina berkumpul di Washington untuk mengecam kebijakan pada perang presiden Joe Biden dan menuntut untuk gencatan senjata.

Ada beberapa orang dari demonstrasi yang membawakan poster bertuliskan.

0 Komentar