Kabar Mengejutkan Dior Pecat Bella Hadid, Digantikan Oleh Model Israel!

Bella Hadid
Bella Hadid
0 Komentar

SUKABUMIEKSPRES – Kabar mengejutkan dari model cantik yaitu Bella Hadid dimana kabar ini sangat tidak masuk akal, karena model tersebut mendukung Palestina daripada Israel.

Sehingga adanya tagar #BoycottDior mengudara di linimasa X atau Twitter, gegara aksi jenama model asal Paris itu yang dirumorkan telah memecat model Palestina-Amerika yaitu Bella Hadid sebagai brand ambassador-nya.

Akibatnya, Dior telah menggantikan model Bella Hadid dala, iklan parfum terbarunya.

Baca Juga:Gaza Update! Konferensi Pers Juru Bicara Kementerian KesehatanSurat Wasiat dari Malaikat Kecil Palestina

Bella Hadid telah menjadi pusat kontroversi sejak terjadinya perang diantara Israel dan militan Palestina Hamas di Gaza.

Suaranya yang vokal dan lantang dalam membela Palestina.

Rumor pemecatan Bella Hadid ini kian santer setelah model asal Israel, May Tager, tampil dalam iklan parfum La Collection Privee milik Dior teranyar.

“Saat banyak perusahaan dunia menarik dukungannya dari Israel, Dior memilih May Tager untuk membintangi iklannya. Posisi tersebut seharusnya diisi oleh Bella Hadid yang pro-Palestia dan pengkritik Israel,” tulis artikel tersebut.

Dari sana, keputusan mengganti posisi Bella Hadid pun dinilai sebagai bentuk dukungan Dior untuk Israel.

Tagar boikot Dior
Setelah kabar memanas, sontak tagar #BoycottDior pun menjadi trending di linimasa X.

“Keputusan fesyen terburuk yang diambil sejauh ini. Saya akan mengevaluasi kembali pembelian barang merah saya. Semoga banyak yang mengikuti!,” tulis salah seorang pengguna.

“Boikot setiap merek di bawah LVMH,” tulis pengguna X yang lain.

“Sepertinya @Dior berpihak pada genosida,” tulis lainnya.

Baca Juga:Seorang Pemuda di Palestina Selamat dari Reruntuhan Rumahnya Sambil Membawa Al-QuranBantuan Kemanusiaan Tiba di Rumah Sakit Asy-Syifa di Gaza

Namun demikian, belum ada pernyataan resmi dari Dior soal kabar penggantian model Bella Hadid dengan May Tager.

Bella Hadid telah menjadi wajah Dior sejak tahun 2016 lalu. Namun, hal itu tak mengikis keyakinannya untuk tetap membela Palestina.

“Hati saya terluka karena rasa sakit akibat trauma yang saya lihat, sama seperti trauma yang dirasakan saudara sedarah saya di Palestina,” tulis Hadid suatu waktu di media sosialnya.

 

0 Komentar