SUKABUMI EKSPRES– Anggaran pemeliharaan lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kota Sukabumi tahun ini dialokasikan sebesar Rp553 juta lebih. Pemeliharaan akan diprioritaskan bagi PJU yang sudah cukup lama karena sering terjadi gangguan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi, Imran Wardhani, menyebutkan tahun ini anggaran PJU sebesar Rp553.837.312. Nilai anggaran tersebut sebetulnya belum cukup ideal untuk biaya pemeliharaan.
“Tapi kami berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mendapatkan bantuan. Sebelumnya, Pemprov Jabar telah memberikan bantuan berupa barang, seperti lampu PJU, untuk mendukung pemeliharaan jalan di Kota Sukabumi. Diharapkan, dengan adanya bantuan ini, pemeliharaan PJU di dapat berjalan dengan baik,” ungkap Imran, Selasa (30/1).
Baca Juga:Prabowo Ubah Taktik Pilpres 2024, Rangkul Dua Kubu yang Dulu DiserangKirab Kebangsaan Prabowo Gibran di Semarang Tarik Perhatian WNI dari Luar Negeri
Idealnya, lanjut Imran, anggaran untuk pemeliharaan PJU sekitar Rp800 juta per tahun. Namun, dengan adanya bantuan dari pemerintah provinsi, Dishub Kota Sukabumi optimis bisa melaksanakan pemeliharaan PJU dengan maksimal dan memperbaiki gangguan yang terjadi.
“Dengan pemeliharaan rutin yang dilakukan, diharapkan kualitas PJU dapat meningkat. Sehingga, dapat memberikan penerangan yang lebih baik dan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang melintas di malam hari,” ucapnya.
Pada periode 1-29 Januari 2024, Dishub Kota Sukabumi telah ada 33 pengaduan gangguan PJU. Dari jumlah tersebut, sebanyak 31 pengaduan telah diselesaikan dengan baik.
“Saat ini, tersisa dua pengaduan yang belum diselesaikan. Saat ini petugas juga menerima aduan di Jalan Bhayangkara, Cemerlang, dan Nengerang,” jelas Imran.
Imran mengaku Dishub berkomitmen terus meningkatkan pemeliharaan PJU demi memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Selain itu, partisipasi aktif dari masyarakat juga diharapkan dalam melaporkan jika terjadi gangguan atau masalah terkait dengan PJU. (mg4)