SUKABUMI EKSPRES – Jumlah pegawai pemerintahan di lingkup Pemkot Sukabumi terus bertambah. Kondisi itu seiring cukup banyaknya pegawai yang memasuki masa pensiun.
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menyebutkan tahun ini berdasarkan data terdapat sebanyak 135 orang pegawai yang memasuki masa purnabakti.
Jumlah tersebut terbilang cukup banyak mengingat jumlah pegawai saat ini cukup sedikit.
Baca Juga:PDIP dan PKS Berpeluang Oposisi, Pengamat : Sulit BersatuSuara Partai Gelora Naik Drastis Seperti PSI, Fahri Hamzah Beri Responsi
“Untuk ukuran Kota Sukabumi, jumlah pegawai yang akan pensiun tahun ini sebanyak 135 orang, tentu terbilang sangat besar. Di sisi lain, jumlah pegawai berstatus ASN dan PPPK sebanyak 3.769 orang,” kata Kusmana di sela acara pelepasan 7 orang PNS yang memasuki masa pensiun per 1 Maret 2024 di Ruang Utama Balai Kota, Selasa (5/3).
Berkurangnya jumlah pegawai tentu menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkot Sukabumi. Salah satu cara menutupi kekurangan itu yakni dengan melakukan rekrutmen CPNS ataupun PPPK.
“Kami harus mencari pengganti pegawai yang pensiun dengan pegawai yang baru,” ucapnya.
Pelepasan secara kedinasan bagi para ASN atau PNS yang masuk masa pensiun merupakan bentuk penghormatan atas pengabdian dan dedikasi mereka selama mengabdi di lingkungan Pemkot Sukabumi.
Pada momen itu hadir Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kota Sukabumi, Ketua Persatuan Wredatama (PWRI) Kota Sukabumi, serta perwakilan bank bjb.
“Pensiun adalah fase yang akan dihadapi oleh kita semua. Pegawai akan memasuki fase ini setelah menjalani waktu selama 19 tahun, 20, 30, bahkan 40 tahun masa kerja sebagai PNS,” ujarnya.
Pensiun tidak berarti pengabdian terhadap masyarakat ikut terhenti. Justru akan banyak peluang dan kesempatan untuk tetap memberikan pengabdian kepada masyarakat.
Baca Juga:Terbukti Memainkan Suara Caleg, KPU Pecat Lima Anggota PPKPleno Rekapitukasi Penghitungan Suara di Sukabumi Dihujani Interupsi
“Nanti, saya berharap bapak dan ibu akan terus memberikan bakti dan kontribusinya kepada masyarakat di lingkungan masing-masing sekalipun sudah pensiun,” pungkasnya. (ist)