JL CIAUL PASIR – Pemerintah Kota Sukabumi tahun ini dibebani target bisa menurunkan angka pengangguran terbuka hingga 6,9 persen. Saat ini angka pengangguran di wilayah itu masih berada pada angka 8,53 persen.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Sukabumi, Abdul Rachman, target angka pengangguran yang dibebankan Pemerintah Provinsi Jawa Barat tahun ini harus bisa turun. Disnaker, kata Abdul, harus mengupayakan angka pengangguran terbuka berkurang sekitar 6 ribu orang.
“Kita diberikan target oleh Gubernur Jawa Barat menurunkan angka pengangguran terbuka sebesar 6,9 persen. Berarti kita harus bisa menyalurkan 6 ribu orang terserap dunia kerja,” kata Abdul, kemarin (19/8). JelasnyaAdapun salah satu upaya yang ditempuh adalah mengadakan bursa kerja yang akan dilaksanakan pada 29-30 Agustus. Bursa kerja hasil kerja sama Dinas Tenaga Kerja dengan Universitas Muhammadiyah Sukabumi dan Pusat Standarisasi Pelatihan Bahasa Jepang itu diikuti lebih dari 30 perusahaan dan menyediakan 1.650 lowongan pekerjaan.
Baca Juga:Waspadai Potensi Bencana di Semua Kecamatan *Semester I, Paling Banyak Kejadian di GunungpuyuhKomunitas Seniman dan Budayawan Pilih Merapat Dukung Fahmi-Dida di Pilkada 2024
Selain bursa kerja yang akan diadakan pada akhir bulan ini, Abdul juga mengharapkan bursa kerja yang dilaksanakan di berbagai lembaga pendidikan bisa membantu untuk mewujudkan target penurunan angka pengangguran terbuka.
“Diharapkan dengan kolaborasi ini maka program pemerintah daerah untuk mengurangi angka tingkat pengangguran terbuka bisa terpenuhi. Kita juga menyelenggarakan job fair di beberapa sekolah. Akumulasi berbagai kegiatan tersebut diharapkan bisa mengurangi angka pengangguran terbuka,” pungkasnya. (ist)