SUKABUMI – Harga minyak goreng curah di Kota Sukabumi terpantau naik. Kurun sepekan terakhir, selisih harganya naik Rp500 dari sebelumnya Rp16.500 per kg menjadi Rp17 ribu per kg. Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Diskumindag Kota Sukabumi, M Rifki, mengatakan naiknya harga minyak goreng dipicu naiknya harga dari pihak distributor. Sehingga di tingkat penjual atau pengecer terpaksa ikut menaikkan harga.
“Menurut pedagang, distributor menaikkan harganya. Seperti salah satu distributor migor yang menjual seharga Rp16.150. Begitu juga untuk jenis migor curah dari distributornya juga naik,” ujar Rifki kepada wartawan, kamis, (29/8).
Rifki menduga, alasan distributor menaikan harga kemungkinan karena regulasi berupa Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 18/2024 tentang Minyak Goreng Sawit Kemasan dan Tata Kelola Minyak Goreng Rakyat. “Kemungkinannya karena ada regulasi yang batu,” ungkapnya.
Baca Juga:Jelang Hari Pelanggan Nasional, Tim HSSE PLN Sukabumi Lakukan Edukasi Keselamatan Ketenagalistrikan Secara DooPasangan Muraz-Andri Optimis Menang di Pilwalkot Sukabumi
Sejauh ini harga komoditas lain yang terpantau stabil, bahkan cenderung turun. Misalnya cabai merah TW dari Rp40 ribu menjadi Rp38 ribu per kg, cabai merah keriting menjadi Rp36 ribu per kg dari harga sebelumnya sebesar Rp40 ribu per kg, dan harga kol turun dari Rp8 ribu menjadi Rp6 ribu per kg.
Sementara untuk komoditas lain terpantau stabil, di antaranya beras Ciherang Cianjur I Rp15 ribu per kilogram, Cianjur II Rp14.800 per kg, Ciherang Sukabumi Rp15 ribu per kilogram, beras premium kelas I sebesar Rp15 ribu per kilogram, medium I Rp13.300 per kilogram, medium lokal Rp13 ribu per kilogram, dan beras medium Bulog Rp12.500 per kilogram.
Kemudian harga daging sapi masih di kisaran Rp130 ribu per kilogram, daging ayam Rp35 ribu per kg, minyak goreng dalam kemasan di pasar modern dijual Rp40.200 per 2 liter dan di pasar tradisional Rp17 ribu-Rp19 ribu per liter, terigu Rp11 ribu per kilogram, garam halus 250gr Rp1.500 per bungkus, garam gandu Rp500 per biji, bawang putih Rp40 ribu per kg, dan gula pasir Rp18 ribu per kg. (mg4)