SIMPENAN,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Perbaikan Jembatan Cidadap di Kampung Bojongkopo, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi terus menunjukkan progres signifikan.
Diketahui jembatan yang berada di ruas jalan nasional Bagbagan-Kiara Dua ini sebelumnya ambles hingga sedalam 4 meter akibat diterjang banjir bandang Sungai Cidadap pada Kamis 6 Maret 2025, lalu. Peristiwa itu sempat mengganggu akses vital masyarakat dan pengguna jalan di wilayah selatan Sukabumi.
Selain jembatan beberapa rumah wargapun terkena imbasnya akibat luapan air Sungai Cidadap tersebut. Untuk mempermudah akses masyarakat Pemerintah Provinsi melalui PPK 2.3 pun membuat jembatan alternatif.
Baca Juga:Kondisi Bangunan SDN Babakan Sukamanah di Jampangtengah MemprihatinkanWNA Korsel Mengurung Diri saat Diontrog Petugas Imigrasi Sukabumi
Petugas lapangan PPK 2.3 Provinsi Jawa Barat dari Kementerian Pekerjaan Umum, Dedi Mulyadi, menjelaskan saat ini proses perbaikan sudah mencapai kurang lebih 65 persen hingga saat ini.
“Alhamdulillah progres pembangunan jembatan sudah 69 persen. Sejauh ini perkerjaan bejapan lancar, hanya memang kewaspadaan tetap menjadi prioritas mengingat cuacah tidak bisa di prediksi,” terang Dedi, Rabu (16/7/25).
Dia mengatakan, rampungnya pekerjaan sesuai kontrak. Namun dia optimis awal September 2025 pekerjaan selesai.
“Kita harap tak ada hambatan yang signifikan awal september tahun ini insya Allah ini sudah selesai, jembatan sudah bisa kembali digunakan,” jelasnya
“Kami pun bukan hanya terfokus pada jembatan Cidadap saja, ada beberapa ruas jalan di wilayah PPK 2.3 yang menjadi perhatian kami salah satu yang terdekat jembatan alternatif Bojongkopo,” pungkasnya (mg3)