Rusak Diterjang Bencana, Jembatan Kopeng Selesai Diperbaiki

Istimewa
DOKPIM SELESAI: Jembatan Kopeng di Kelurahan Karamat Kecamatan Gunungpuyuh yang sempat rusak diterjang bencana, kini selesai diperbaiki.
0 Komentar

SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Pemerintah Kota Sukabumi menyelesaikan pembangunan Jembatan Kopeng yang merupakan penghubung antarwilayah di Kelurahan Karamat Kecamatan Gunungpuyuh. Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki berkesempatan meresmikannya, kemarin (6/11).

Jembatan sepanjang 8 meter tersebut sebelumnya mengalami kerusakan parah akibat longsor yang dipicu cuaca ekstrem belum lama ini. Pembangunannya menelan biaya sekitar Rp1 miliar yang bersumber dari anggaran Pemerintah Kota Sukabumi.

Ayep menegaskan, pembangunan jembatan ini merupakan bagian dari upaya responsif pemerintah dalam penanggulangan bencana, sekaligus bentuk komitmen Pemkot untuk menjaga konektivitas antarwilayah. “Reaksi cepat penanggulangan bencana. Kita akan senantiasa bekerja cepat,” ujar Ayep dalam sambutannya.

Baca Juga:Kebut Perbaikan Jalan, DPUTR Kota Sukabumi Siapkan Rp20 MiliarTPP ASN Tak Ada Pemotongan! Sekda Kota Sukabumi Luruskan Informasi di Lapangan

Selain meresmikan jembatan, pada kesempatan yang sama Pemkot Sukabumi juga menyalurkan santunan sebesar Rp30 juta bagi 30 warga terdampak bencana di wilayah tersebut.

Ayep menyampaikan, keberadaan Jembatan Kopeng bukan sekadar proyek fisik, tetapi juga wujud kehadiran negara dalam memberikan rasa aman dan kemudahan mobilitas bagi warga. Dia mengajak masyarakat menjaga dan memanfaatkan fasilitas publik itu dengan sebaik-baiknya agar bisa bertahan lama dan bermanfaat bagi banyak pihak. “Kami berharap masyarakat turut serta menjaga dan merawat jembatan ini, karena manfaatnya untuk kepentingan bersama,” tambahnya.

Usai peresmian, Ayep mengungkapkan, selain Jembatan Kopeng, tahun ini Pemkot Sukabumi juga tengah menuntaskan sejumlah proyek infrastruktur lain, seperti pembangunan Gedung Dekranasda dan Tugu Batas Kota. Seluruh proyek tersebut menelan biaya sekitar Rp10 miliar, yang seluruhnya bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Anggarannya dari PAD. Ini akan coba kita tingkatkan di tahun depan, minimal Rp20 miliar atau lebih dari itu,” jelasnya.

Dia menambahkan bahwa Pemkot akan terus berupaya menggandeng Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat untuk memperkuat pendanaan pembangunan infrastruktur di Kota Sukabumi. Upaya ini dilakukan agar berbagai kebutuhan dasar warga, terutama di bidang transportasi, ekonomi, dan kebencanaan, dapat terpenuhi dengan baik. (mg5)

0 Komentar