SUKABUMI – Sebanyak 19.131 siswa dari 157 SD dan MI se-Kota Sukabumi akan mendapatkan imunisasi Measles Rubella (MR). Pemberian tersebut merupakan bagian program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang dilaksanakan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Sukabumi, Lulis Delawati, menjelaskan imunisasi campak akan menyasar siswa kelas 1 tingkat SD dengan jumlah sasaran 6.480 anak. Sedangkan vaksinasi tetanus dan difteri diperuntukan siswa kelas 2 dan 5 SD dengan sasaran sebanyak 12.651 anak.
“Program BIAS di Kota Sukabumi sudah dimulai sejak Senin (8/11),” kata Lulis kepada wartawan, kemarin (10/11).
Dinkes Kota Sukabumi menargetkan pemberian vaksin ini selesai pada pertengahan Desember 2021 mendatang. Namun, diharapakan bisa tuntas lebih cepat pada akhir November 2021. “Program BIAS ini untuk mencegah penyakit campak rubella, tetanus, dan difteri di kalangan pelajar,” sebutnya.
Baca Juga:Polisi Tangkap Anggota Geng Motor, Pelaku Penganiayaan Warga di GedongpanjangDua Rumah dan Satu Motor Ludes Terbakar
Temuan kasus campak di Kota Sukabumi terjadi di Kelurahan Sukakarya dan Salabatu. Namun, untuk pasien di Kelurahan Selabatu bukan warga kota melainkan dari daerah lain. Sementara di Kelurahan Sukakarya tercatat sebagai warga Kota Sukabumi berusia 6 tahun. “Begitu ditemukan kita langsung tracing dan testing yang kontak erat dengan pasien. Hasilnya negatif sehingga tidak terjadi KLB,” tutur Lulis.
Program BIAS merupakan upaya mencegah terjadinya KLB campak di tengah pandemi covid-19. (job3)