SUKABUMI – Sebanyak 11 orang Kepala Sekolah (Kepsek) dilantik Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi di Balaikota Sukabumi, Rabu (15/11) lalu. Pelantikan untuk kali ini di prioritaskan kepada Sekolah Penggerak yang ada di Kota Sukabumi, diantaranya 5 orang kepsek tingkat SD dan 6 orang kepsek tingkat SMP.
Untuk para Kepsek tingkat SD diantaranya, Sugianto Kepala SDN Dayeuh Luhur CBM, Ujang Yudi Karta Sasmita Kepala SDN Gunung Parang, Iwan Setiawan Kepala SDN Cipanas, Arifah Mardiah Sulitiorini Kepala SDN Benteng 1, Hj. Ebah Suaebah Kepala SDN Pakujajar CBM. Sedangkan untuk tingkat SMP, Jaja Jahidin Kepala SMPN 13, Siti Nuraini Kepala SMPN 13, Enjen Zaenal Muttaqin Kepala SMPN 6, Dudi Jaelani Kepala SMPN 3, Arham Kepala SMPN 2 dan Rachmat Dharmadi Kepala SMPN 14.
Dalam sambutannya, Fahmi berpesan agar para kepsek ini mampu menjadi stabilisator, motivator dan dinamisator di lingkungan sekolahnya masing-masing. “Pemkot Sukabumi mendukung dengan program Sekolah Penggerak yang di gagas pemerintah pusat. Sekolah penggerak lahir dilatar belakangi pandemi yang turut mempengaruhi dunia pendidikan,”ujar dia.
Baca Juga:Tanamkan Pendidikan Pemilu Sejak Dini‘Pelototi’ Pembangunan Alun-alun Terintegrasi
Ia melanjutkan, sekolah penggerak yang dipimpin oleh para kepsek ini mengedepankan pendidikan secara holistik mulai dari pemanfaatan dan pemberdayaan SDM, perencanaan, pembelajarannya, pendidikannya, dan digitalisasinya, yang semuanya secara holistik harus dilakukan oleh Kepala Sekolah. “Semoga hadirnya Sekolah Penggerak ini akan mampu menjawab tantangan dimasa pandemi seperti saat ini,”kata dia.
Fahmi menekankan, agar para Kepala Sekolah ini dapat menjadi pemimpin yang amanah, berprilaku dan beratitude yang terbaik, dan tentunya menjadi sauri teladan bagi guru juga siswa nya. “Yang dilantik hari ini adalah mereka yang disiapkan untuk menjadi kepsek di program sekolah penggerak, jadi hari ini kita prioritaskan untuk sekolah penggerak terlebih dahulu. Setelah ini bakal ada pelantikan lagi untuk mengisi kekosongan yang terjadi saat ini,”papar dia.
Fahmi mengakui, saat ini masih banyak kekosongan kepala sekolah di Kota Sukabumi, terutama untuk sekolah dasar. Namun ia bersyukur bahwa sebelumnya sudah ada beberapa calon kepala sekolah yang sudah dinyatakan lulus. “Yang sudah lulus ini tinggal kita nanti lantik kembali untuk mengisi kekosongan yang ada,” tegasnya.