SUKABUMI – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Kota Sukabumi, mengungkapkan jika kondisi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Taman Bahagia sudah penuh dan tidak bisa menampung pemakaman jenazah selain ditumpuk satu, dua hingga tiga.
“TPU di Taman Bahagia itu sudah krodit, sampai sudah tumpuk tiga, begitupun juga dengan TPU di Binong sudah penuh,” kata Kepala UPT Pemakaman Dinas PUTR Kota Sukabumi, Cecep Sudarma, kemarin (8/3).
Menurutnya, dengan kondisi yang sudah krodit sebagai antisipasinya harus menggunakan sistem tumpuk dua dan tiga yang tentunya harus berdasarkan izin dari pihak keluarga.
Baca Juga:254 Santri Jakarta Ngabdi di SukabumiPegawai DPU Sukabumi Digembleng
“Kondisi ini tentunya ini menjadi PR (Pekerjaan Rumah, red) untuk memperluas kembali lahan pemakaman di TPU. Bahkan kami juga sudah mengajukan anggaran ke BPKAD untuk pembelian lahan di TPU. Belum ada sinyal untuk penambahan anggaran,” ujar Cecep.
Terlebih dengan adanya pandemi yang mengakibatkan refocusing anggaran. “TPU di Taman Bahagia yang berada di Benteng, itu khususnya di sekitaran Taman Bahagia sudah tidak ada lagi lahan untuk pemakaman.
Mudah-mudahan kedepan bisa, karena kita butuh sekali anggaran untuk peluasan lahan TPU terealisasi,” ucap Cecep.
Cecep mengatakan, luas lahan pemakaman yang dikelola oleh Dinas PUTR di Kota Sukabumi sekitar 46 hektar. “Sekarang ini rencananya di tahun yang akan datang mungkin ada pengajuan untuk penambahan lahan,” tandasnya.(mg2/hyt)