CIDAHU – Kampung Cibalaguung RT 01/02 Desa/Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, dilanda bencana tanah longsor, kemarin (13/3). Satu bangunan rumah warga tertimbun material tanah longsor hingga mengakibatkan dua orang terluka.
Berdasarkan informasi, peristiwa terjadi saat hujan deras disertai angin kencang. Rumah milik Pawi (55) yang berada dekat tebing, tertimbun material tanah longsor. Istrinya, Uwar (60), dan anaknya, Ujang Rohman (30), ikut tertimbun.
“Saat kejadian saya sedang membersihkan saluran air karena tersumbat sampah. Saya dikabari tetangga, rumah saya tertimbun longsor. Istri dan anak saya masih ada di dalam rumah,” terang Pawi, kemarin.
Baca Juga:Sopir Travel ‘Digetok’ Tarif Parkir, Dipatok Membayar Kisaran Rp100 Ribu-Rp150 Ribu per MobilWakil Walkot Sukabumi: Biasakan Pakai BBM Oktan Tinggi
Ia pun bergegas pulang ke rumahnya. Pawi mendengar teriakan minta tolong istri dan anaknya yang terjebak di dalam rumah.
Bersama para tetangganya, Pawi kemudian berupaya mengeluarkan anak dan istrinya. Akhirnya, istri dan anaknya bisa diselamatkan. “Anak dan istri saya mengalami luka ringan di bagian kaki dan tangan akibat tertimpa material longsor,” pungkasnya.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cidahu, Rizki Waluyan, menjelaskan tanah longsor dan banjir di Kecamatan Cidahu terjadi di tiga titik yakni di Kampung Dukuh RT 02/04 Desa Babakanpari, di Kampung Cibalagung RT 01/02 Desa Cidahu di mana sebuah rumah mengalami rusak berat, serta di Kampung Cikanati RT 01/02 Desa Cidahu yang terjadi banjir hingga menyebabkan 3 rumah terendam.
Rizki menegaskan tidak ada korban jiwa pada bencana tersebut. Nilai kerugian ditaksir sekitar Rp20 juta. “Kami sudah memasang garis polisi di lokasi longsor. Semua sudah bisa ditangani,” pungkasnya. (mg2)