Desa Pasirhalang Bangun Taman Herbal Sebagai Ikon Unggulan

Desa Pasirhalang Bangun Taman Herbal Sebagai Ikon Unggulan
0 Komentar

SUKARAJA – Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, Pemerintah Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi terus melakukan berbagai inovasi.

Salah satunya yang kini sedang diunggulkannya yaitu, keberadaan Objek Wisata Taman Herbal dan rumah batik di Kampung Tugu RT 01 RW05 yang dibangun pada tahun 2019.

Kepala Desa Pasirhalang Kecamatan Sukaraja, Yusuf Purnama, menegaskan ia terus berbenah dan menggali potensi aset desa demi kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes).

Baca Juga:Kabupaten Sukabumi Miliki Enam Varietas Durian LokalYudha Imbau Masyarakat Awasi Anak Saat Bermain Lato-lato

Saat ini, program unggulan yang dimilikinya untuk menumbuhkan sektor ekonomi masyarakat, Yaitu, optimalisasi keberadaan Objek Wisata Taman Herbal dan rumah batik tersebut.

“Keberadaan Taman Herbal ini lahir dari adanya program pemerintah terkait pemanfaatan lahan pekarangan, Bahkan, selain desa ini memiliki ikon desa, Wisata Taman Herbal, kami juga mendirikan tempat edukasi batik khas Desa Pasirhalang di tempat wisata tersebut sebagai daya tarik tersendiri,” tuturnya Senin (9/1) lalu.

Adapun manpaatnya sebagai tempat rekreasi alam terbuka, sekaligus lokasi untuk edukasi tanaman obat dan parawisata. Areanya cukup luas dan sejuk, karena jauh dari pusat kota.

Selain itu, para pengunjung akan menyukai banyak spot foto untuk berselpi ria buat di instagram atau medsos lainya yang ada di tempat ini.

Taman Herbal ini menawarkan berbagai program bagi pengunjung seperti adanya Rumah Batik khas desa pasirhalang, hal itu untuk memperkenalkan kepada wisatawan mengenai tanaman obat.

Meliputi identifikasi, khasiat, pemanfaatan, budidaya, dan cara pengolahan tanaman obat. Ia berharap, masyarakat mendukung dan membantu seluruh program yang tengah digulirkannya.

“Pasalnya, tanpa sinergitas yang terjalin harmonis antara pemdes dan masyarakat maka, seluruh program kami tidak akan berjalan maksimal,” pungkasnya. (ist)

0 Komentar