Gerbang Tol Gedebage Akan Dibuka Untuk Mengatasi Kemacetan Masjid AL Jabbar

Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) tengah berupaya mebuka jalan-jalan baru yang secara langsung menghubungkan antara Jalan Gedebage Selatan, Jalan Sukarno-hatta, dan Jalan Tol Purbaleunyi, dengan Masjid Raya Al Jabbar.
Sumber: Antara News
0 Komentar

SUKABUMI ESKPRES-  Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) tengah berupaya mebuka jalan-jalan baru yang secara langsung menghubungkan antara Jalan Gedebage Selatan, Jalan Sukarno-hatta, dan Jalan Tol Purbaleunyi, dengan Masjid  Al Jabbar.

Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Jawa Barat yaitu Bambang Tirtoyuliono menyebut bahwa rencananya pada 14 April 2023 mengatakan bahwa akses dari KM 149 akan difungsikan. Namun tol ini dibuka hanya untuk kendaraan-kendaraan kecil. Alasan Pemprov Jabar membuka akses tersebut agar mengurai kemacetan disekitar Masjid Al Jabbar.

Dikuitp dari laman Instagram infobandung Bambang mengatakan, akses gerbang KM 149 akan difungsikan pada tanggal 14 April 2023. Namun jalan tol ini diakses untuk kendaraan kecil saja. “Al-Jabbar, akan buka tanggal 1 Ramadhan, dan salah satu persoalan adalah macet. Untuk mengurai kemacetan, exit tol KM 149 pada 14 April bisa digunakan untuk kendaraan kecil. Ini buka menjelang lebaran,” ujar Bambang pada awak media dihari Jumat (17/3/2023).

Baca Juga:Prakiraan Cuaca Kabupaten Sukabumi Senin 20 Maret 2023De’Tani Waterpark Konsep Wisata Edukatif di Sukabumi

Selain itu sejumlah pembangunan akses lain tengah dibagun dan disempurnakan melalui kolaborasi pemerintah dengan pihak swasta. Untuk akses menuju Masji Al Jabbar daru bunderan exit KM 149 sedang diklaborasikan dengan pihak Summarecon dan disempurnakan dalam waktu dua bulan ini.

“Dari Sukarno-Hatta petikemas Gedebage kami sedang membangun jalan sejajar dengan kereta api oleh Summarecon. Ini tentunya bisa layani pengunjung dari Soekarno Hatta menuju masjid Al Jabbar. Jalan ini akan difungsikan seminggu sebelum lebaran bisa digunakan,”ucapnya.

Nantinya saat para pengunjung keluar Masjid Al Jabbar ada alternatif selain Cimencrang dan Gedebage Selatan. Dinas Perbungan juga akan ikut berkontribusi dalam menangani pengaturan jalan. Sementara dari sisi infrastruktur pihak Pemprov telah menyiapakan segala halnya berkolaborasi dengan beberapa mitra yaitu Summarecon dan instansi vertikal.

Bambang juga menambahkan ada titik krusial di akses lainnya yaitu jembatan yang menghubungkan akses masjid dan Summarecon menuju Gedebage Selatan masih menggunakan bailey. Untuk tahun ini belum dapat dibangun permanen namun pada tahun 2024 pihaknya akan mengusulkan agar jembatan dibangun permanen.

 

0 Komentar