CIBADAK,SUKABUMIEKSPRES- Sopir truk tronton bernomor polisi B 9216 RK tewas akibat kendaraan yang dibawanya terlibat tabrakan dengan truk pasir bernomor polisi B 9490 YYT di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi sekitar pukul 05.00 WIB, kemarin (13/5). Tubuh sopir yang diketahui berinisial SAR (65) tergencet di dalam truk.
Informasi yang dihimpun, kejadian bermula pada saat truk bermuatan kecap yang dikemudikan korban melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi.
Tepat di Jembatan Pamuruyan, sopir diduga tak bisa mengendalikan laju kendaraannya saat berada di jalan menurun dan menikung. Akibatnya, truk menabrak sebuah dump truk muatan pasir dari arah berlawan yang dikemudikan S (42).
Baca Juga:Kota Sukabumi Gencarkan Pangan MurahTuntaskan Infrastruktur Sebelum Habis Masa Jabatan
“Sopir truk tronton tangki bermuatan kecap tewas di lokasi kejadian akibat terjepit badan truk,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar kepada wartawan, kemarin.
Proses evakuasi korban mengerahkan tim gabungan dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sukabumi serta sejumlah relawan. Dalam waktu 30 menit, tubuh korban yang sudah meninggal dunia bisa dievakuasi dan dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak.
“Untuk mengevakuasi korban, petugas menggunakan gergaji pemotong besi karena badannya terjepit,” jelasnya.
Ia menuturkan proses evakuasi truk membutuhkan waktu cukup lama, hampir 6 jam. Kondisi itu membuat ruas Jalan Raya Sukabumi-Bogor mengalami kemacetan mencapai 10 kilometer.
“Kami meminta maaf kepada pengguna jalan raya atas terhambatnya arus lalu lintas,” pungkasnya.
(Nuria Ariawan)