Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Terima Aksi Unjukrasa FPP

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Terima Aksi Unjukrasa FPP
0 Komentar

PALABUHANRATU,SUKABUMIEKSPRES – Ratusan masa yang tergabung dalam Forum Pemuda Palabuhanratu (FPP) mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Sukabumi, Kamis (4/5).

Pantauan dilapangan perwakilan masa pun di undang masuk kedalam untuk audensi bersama Dinas Pariwisata dan Dinas Kesehatan, setelah sebelumnya di temui Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yuda Sukmagara.

BACA JUGA: Anggota DPRD Sumut Anwar Sani Meminta Maaf Usai Ketahuan Mencuri Jam Tangan

Baca Juga:Pelaksana Pilkades Diimbau Siaga dan Ikuti Aturan yang BerlakuRakornas LPPL Hasilkan 7 Butir Keputusan Bersama

“Tadi terima aksi, aksi dimasukan ke dalam untuk di audensikan ternyata forum pemuda palabuhanratu kecewa karena kepala dinas nya tak pada hadir hanya di delegasikan kepada yang mewakili,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yuda Sukmagara. Kamis (4/5/23).

Yuda menjelaskan, sesuai keputusan bersama dalam audensi semua sepakat untuk dilaksanakan kembali besok hari dengan konsefnya iRapat Dengar Pendapat (RDP).

“Jadi hari ini rapatnya di tunda maupun di pending tapi besok akan di gelar setelah rapat paripurna di DPRD Kabupaten Sukabumi. komisi IV pun nanti akan hadir seluruh anggota DPRD nya untuk nantinya kita ingin tahu kira kira seperti apa sih yang dipertanyakan oleh Forum Pemuda Palabuhanratu ini,” terangnya

“Jadi bagus kalau memang di tunda, karena kita khawatir nantinya akan terjadi sebuah debat yang kurang elok, debat yang kurang pas, jadi perlu ada pimpinan pimpinannya yang bisa menjawab apa yang di pertanyakan,” tuturnya

BACA JUGA: Pelaksana Pilkades Diimbau Siaga dan Ikuti Aturan yang Berlaku

Ditempat sama Ketua Forum Pemuda Palabuhanratu Friady Mahyuzar mengatakan, aksinya hari ini tetap mengikuti dulu upaya dari Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dengan di agenda besok melalui RDP.

“Hari ini kami melaksanakan aksi demo dan kami menghargai ketua dewan yang sudah siap hadir dan memfasilitasi kami. Untuk audensi di tunda besok, karena tidak etis lah pimpinannya tidak datang hanya mendelegasikannya kepada anak buahnya. Jika besok tak hadir, kami akan melaporkan ke kejaksaan agung republik indonesia,” tandasnya (MG3)

0 Komentar