SUKABUMIEKSPRES – Orang Tionghoa menggunakan Hio sebagai pelengkap dalam beribadah. Ternyata ada makna tersendiri diri dari jumlah Hio yang dibakar saat peribadatan dilaksanakan.
Hio sendiri mengandung arti harum. Memiliki wangi yang khas saat dibakar. Jumlah Hio yang dibakar saat peribadatan bervariasi sesuai dengan kepercayaan setiap individunya masing-masing.
Mengutip laman kemdikbud.go.id yang disampaikan Pengurus Vihara Dhanagun, Bogor, Koh Ayung (Khoe Yoeng Hin), dalam kepercayaan orang Tionghoa, Hio yang dibakar ketika beribadah berjumlah dari 1 sampai 9. Bahkan ada Hio yang dibakar jumlahnya sampai ratusan dalam dalam sekali beribadah. Lalu apa makna dari jumlah Hio yang dipakai ketika beribadah? Berikut ulasannya.
Baca Juga:Kampung Naga, Wisata Budaya yang Bikin Pintar
Satu Hio
Satu berarti esa atau tunggal. Saat seseorang membakar satu Hio saat beribadah, maka ibadah itu hanya dikhusukan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Dua Hio
Mengadung makna Yin dan Yang, membakar dua Hio disimbolkan sebagai peribadatan atau doa kepada kedua orang tua.
Tiga Hio
Membakar tiga Hio dilambangkan sebagai ibadah untuk alam semesta yang terdiri dari 3 unsur, yaitu bumi, langit, dan manusia.
Empat Hio
Masyarakat Hokkian mempercayai bahwa di bumi ini ada 4 penjuru lautan yang dianggap sebagai saudara. Empat Hio melambangkan 4 penjuru tersebut (Utara, Timur, Selatan, dan Barat).
Lima Hio
Lima Hio dalam kepercayaan orang Tionghoa disimbolkan sebagai 5 elemen yaitu Kayu, Api, Tanah, Logam, dan Air.
Enam Hio
Enam dalam bahasa Mandari mengandung arti Liu He yang bermakna persatuan dan kedamaian. Seseorang yang membakar enam Hio mungkin saja sembahyang demi persatuan dan kedamaian umat manusia.
Tujuh Hio
Tujuh Hio melambangkan 7 rasi bintang dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa. Masyarakat Tionghoa meyakini bahwa Rasi Bintang Biduk yang berbentuk layang dengan ekor memanjang merupakan 7 rasi bintang yang mereka agungkan.
Baca Juga:Wakil Bupati Halal Bihalal dengan Kalangan Ulama dan UmaroLakalaut Kembali Terjadi di Perairan Pantai Selatan, Kali Ini Seorang Nakhoda Kapal Nelayan
Delapan Hio
Delapan Hio merupakan perkembangan dari makna filosofis empat Hio, melambangkan mulai dari Timur, Tenggara, Selatan, Barat Daya, Barat, Barat Laut, Utara, Timur Laut. Doa dengan delapan Hio bermakna doa kepada alam semesta.