SUKABUMIEKSPRES – Laju perkembangan investasi di Kota Sukabumi pada semester pertama tahun ini cenderung positif. Hal itu dibuktikan dengan adanya peningkatkan nilai investasi.
Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Muda Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Sukabumi, Cecep Iskandar, menyampaikan berdasarkan laporan bulanan perkembangan investasi dan perusahaan yang dirilis DPMPTSP, nilai investasi pada periode Januari hingga Juni 2023 mencapai lebih dari Rp773 miliar.
Selama periode tersebut pihak DPMPTSP pun mencatat penyerapan tenaga kerja sebanyak 7.632 orang dan jumlah perusahaan skala mikro hingga besar adalah sebanyak 2.721 perusahaan.
Baca Juga:Kaca Jendela PN Cibadak Pecah Seperti Kena PeluruRaih Tujuh Medali pada O2SN Tingkat Jabar
“Untuk tenaga kerja pun kita meningkat dari tahun lalu. Peningkatan hampir 50 persen dari periode yang sama tahun lalu,” kata Cecep, kemarin (9/8).
Cecep menyebutkan Kecamatan Cikole, Citamiang, dan Gunungpuyuh merupakan kawasan yang masih diminati para investor untuk menjadi lokasi usaha mereka. Adapun jenis usaha yang banyak dibuka adalah di bidang jasa dan perdagangan.
“Kalau investasi biasanya meliputi jasa dan perdagangan,” ungkapnya.
DPMPTSP Kota Sukabumi menaruh harapan besar dengan dibukanya Tol Bocimi Seksi II ruas Cigombong–Cibadak, bisa berdampk terhadap meningkatnya nilai investasi yang tahun lalu mencapai sekitar Rp3 triliun.
“Target yang sudah tercapai kita melihat dari perkembangan OSS tahun lalu. Selama dua semester mencapai Rp3 triliun. Tapi untuk saat ini per semester Rp773 miliar. Mudah–mudahan bisa melebihi pencapaian tahun lalu,” pungkasnya. (ist)