Forkopimda Investigasi Sumber Sampah Kain

Forkopimda Investigasi Sumber Sampah Kain
0 Komentar

SUKABUMI EKSPRES – Forkompimda Kabupaten Sukabumi yang dipimpin Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyusuri aliran Sungai Cimandiri, Sabtu (7/10).

Langkah itu dilakukan untuk menginvestigasi sumber tumpukan sampah di Pantai Cibutun Desa Sangrawayang Kecamatan Simpenan yang sempat viral.

Sampah di kawasan pantai itu didominasi kain atau bahan garmen. Tim penasaran untuk mencari sumbernya.

Baca Juga:Diskominfo Terima 20 Aduan Masyarakat Selama SeptemberSebanyak 2.875 KPM di Cibeureum Terima Bantuan CBP

Namun dari hasil penelurusan, tim tak menemukan adanya sampah kain di sepanjang aliran sungai itu.
Penelusuran dimulai dari Muara Cimandiri di Kampung Cipatuguran Desa Jayanti Kecamatan Palabuhanratu menggunakan perahu karet.

Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi Letkol Inf Anjar Ari Wibowo, Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede, serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Sukabumi menancapkan spanduk larangan membuang sampah ke sungai di beberapa titik yang terdapat tumpukan sampah rumah tangga.

“Kami jajaran Forkompimda ingin mengetahui kondisi dari muara Sungai Cimandiri ini. Hampir 75 persen aliran sungai di Kabupaten Sukabumi bermuara ke Sungai Cimandiri,” ujar Marwan kepada wartawan, Sabtu (7/10).

Hasil penelusuran, kata Marwan, ia tak menemukan adanya sumber pembuangan kain atau garmen seperti sampah yang mengotori kawasan Pantai Cibutun.

“Semuanya clear. Tidak ada persoalan-persoalan seperti yang viral sampah yang terjadi di Pantai Cibutun dengan tumpukan sampah garmen atau sampah bekas kain itu.  Jadi di sini hanya terlihat sampah sampah warga yang sifatnya insidentil atau masif,” tuturnya.

Namun Marwan mendapati banyak sampah plastik dan sampah rumah tangga. Langkah selanjutnya, kata Marwan, akan dikonsolidasikan seluruh stakeholder untuk sama sama mencermati.

“Panjang pantai di Kabupaten Sukabumi itu hampir 117 kilometer,” terangnya.

Marwan pun meminta bantuan nelayan untuk ikut mengawasi adanya indikasi pembuangan sampah dari tengah laut oleh oknum tak bertanggung jawab. Sebab, Marwan mencurigai sampah kain yang menumpuk di Pantai Cibutun dibuang dari tengah laut.

“Kemudian terbawa ombak ke bibir pantai,” pungkasnya. (mg3)

0 Komentar