Menurutnya, melalui debat ini harus memberikan ruang untuk pendalaman isu-isi yang betul-betul ada di tengah masyarakat.
“Mudah-mudahan debat ini bisa memberikan ruang agar masyarakat bisa lebih mengenal gagasan yang dimiliki oleh para pasangan calon yang akan dipilih oleh rakyat Indonesia tanggal 14 Februari 2024,” ungkap Menparekraf ini.
Menurutnya format debat pilpres 2019 sudah baik. Namun dia menyebut KPU bisa saja memiliki pertimbangan lain untuk mengubah.
Baca Juga:Wakil Bupati Hadiri Penyerahan DIPA dan Daftar Alokasi TKDDinas Perikanan Restocking Ikan dan Intervensi di Nyalindung
“Di 2019 sudah baik dan mungkin format yang sekarang eee telah melalui beberapa pertimbangan karena yang akan dipilih itu sebuah pasangan bukan sendiri-sendiri ya,” tuturnya.
“Jadi waktu itu masukkan saya juga adalah diberikan seluas mungkin kesempatan masyarakat menilai dan debat ini adalah sebuah etalase yang terbaik untuk bisa menilai baik presiden maupun wakil presiden,” tandasnya. (selfi/fajar)