Kontrak Kerja Sama Berakhir! Puma Copot Sponsor Tim Sepak Bola Israel

Puma Israel
Puma Israel
0 Komentar

SUKABUMIEKSPRES – Puma yang merupakan perusahaan perlengkapan olahraga asal Jerman, mengumumkan sudah mengakhiri sponsorship tim sepak bola nasional Israel pada tanggal 13 Desember 2023 dimana kerja sama ini telah berlangsung selama 12 tahun.

Diketahui, Puma mengatakan bahwa keputusan ini diambil sebagai bagian dari strategi bisnis perusahaan untuk fokus pada pasar-pasar yang lebih besar, namun beberapa pihak mengklaim bahwa keputusan tersebut juga dipengaruhi oleh tekanan dari kelompok-kelompok pro-Palestina yang menyerukan boikot terhadap Israel.

Keputusan Puma ini disambut dengan berbagai reaksi dari berbagai pihak, seperti Asosiasi Sepak Bola Israel (IFA) yang mengatakan bahwa mereka kecewa dengan keputusan tersebut hingga menyebutnya sebagai “langkah yang tidak adil dan tidak beralasan.”

Baca Juga:Persyaratan Masuk Monash University beserta Fasilitas dan BiayanyaIqbaal Ramadhan Bangga jadi Lulusan Monash University, Emang Sebagus Apa Kampusnya?

Di sisi lain, beberapa kelompok pro-Palestina menyambut baik keputusan Puma dengan mengatakan bahwa keputusan ini merupakan langkah yang tepat dalam mendukung perjuangan Palestina.

Puma adalah perusahaan perlengkapan olahraga terkemuka di dunia, dan keputusannya untuk mengakhiri kerja sama dengan tim sepak bola nasional Israel memiliki implikasi yang signifikan. Keputusan ini menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan besar juga dapat terpengaruh oleh tekanan dari kelompok-kelompok pro-Palestina.

Berikut adalah beberapa tanggapan dari berbagai pihak terkait keputusan Puma:

Asosiasi Sepak Bola Israel (IFA):

“Kami sangat kecewa dengan keputusan Puma. Kami telah bekerja sama dengan Puma selama 12 tahun, dan kami telah membangun hubungan yang kuat. Keputusan ini tidak adil dan tidak beralasan.”

Kelompok pro-Palestina:

“Kami menyambut baik keputusan Puma. Keputusan ini merupakan langkah yang tepat dalam mendukung perjuangan Palestina.”
Pakar:

“Keputusan Puma menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan besar juga dapat terpengaruh oleh tekanan dari kelompok-kelompok pro-Palestina. Keputusan ini memiliki implikasi yang signifikan, dan dapat mendorong perusahaan-perusahaan lain untuk mengikuti langkah Puma.”

0 Komentar