SUKABUMIEKSPRES – Samsung terus berinovasi untuk meningkatkan keamanan pengguna melalui Galaxy AI, dengan berbagai fitur dan teknologi keamanan yang ditawarkan, seperti S24 Series yang memberikan perlindungan lebih baik bagi pengguna dari berbagai ancaman keamanan.
Samsung meningkatkan keamanan pengguna melalui Galaxy AI di S24 Series dengan berbagai cara, antara lain:
1. Penggunaan On-Device AI
Fitur-fitur Galaxy AI di S24 Series diproses secara lokal di perangkat, sehingga data pengguna tidak perlu dikirim ke server Samsung, hal ini mengurangi risiko pencurian data atau penyalahgunaan data.
2. Pemberian Kontrol Penuh Kepada Pengguna
Pengguna S24 Series memiliki kontrol penuh atas data yang digunakan oleh fitur-fitur Galaxy AI, hingga pengguna dapat memilih fitur-fitur mana yang ingin mereka gunakan dan data apa yang ingin mereka bagikan.
3. Peningkatan Keamanan Fitur-Fitur AI
Baca Juga:Tanggapan Honda Terkait Luhut yang Akan Naikan Pajak Motor BensinSangat Disayangkan! Fitur Samsung Galaxy AI Tidak Bisa Gunakan Bahasa Indonesia
Samsung menggunakan berbagai teknologi keamanan untuk melindungi fitur-fitur Galaxy AI, antara lain:
–Enkripsi data
-Pemindaian malware
-Pencegahan serangan phishing
Berikut adalah beberapa contoh fitur Galaxy AI di S24 Series yang meningkatkan keamanan pengguna:
1. Face ID
Face ID adalah fitur pengenalan wajah yang menggunakan AI untuk melindungi perangkat dari akses yang tidak sah, dimana hal ini menggunakan data wajah pengguna yang diproses secara lokal di perangkat, sehingga data pengguna tidak perlu dikirim ke server Samsung.
2. Secure Folder
Secure Folder adalah fitur penyimpanan terenkripsi yang dapat digunakan untuk menyimpan data sensitif, seperti foto, dokumen, dan aplikasi, yang dimana fitur ini menggunakan AI untuk melindungi data pengguna dari akses yang tidak sah.
3. Security Check
Security Check adalah fitur yang membantu pengguna untuk memeriksa keamanan perangkat mereka, fitur ini menggunakan AI untuk memindai perangkat untuk mencari malware dan ancaman keamanan lainnya.