Alasan Juncheol memberi tahu Jeong Jin Man bukan untuk membantu, namun memancingna keluar dari tempat persembunyiaan, sedangkan Lee Yong Han (Ahn Kil Kang) ingin sekali untuk membunuh Jeong Jin Man karena beranggapan telah mengkhianati Babylon.
A Shop For Killers : Nasib Lee Seong Jo, Bae Jeong Min, Brother, So Min Hye, dan Pasin.
Bikin kesal penonton, Bae Jeong Min (Park Ji Bin) akhirnya tewas dibunuh oleh Lee Seong Jo (Seo Hyun Woo). Sedangkan Lee Seong Jo dibunuh oleh Jeong Ji An. Di sisi lain, Pasin berhasil membunuh si kembar (Kang Hee Se dan Kang Hee Je).
Para pelindung Jeong Ji An memiliki nasib yang lebih beruntung. Brother selamat dari tembakan Lee Seong Jo karena menggunakan rompi anti peluru. Sedangkan Pasin kabur bersama So Min Hye setelah semua pemegang Kode Merah pergi dari rumah Jeong Jin Man.
Sementara itu, nasib Bale dan Lee Yong Han tidak dijelaskan di akhir A Shop for Killers (2024) episode 8. Namun yang jelas, Babylon sengaja membuat pengumuman bagi para pemegang Kode Merah untuk membunuh Jeong Ji An, Pasin, Brother, dan So Min Hye.
A Shop For Killers : Alasan Babylon memburu Jeong Ji An
Terlepas dari pengkhianatan yang dilakukan Jeong Jin Man, sebenarnya apa sih alasan Babylon memburu Jeong Ji An? Salah satu alasan utamanya untuk merebut murthehelp, bisnis Jeong Jin Man.
Baca Juga:Toptal Platform untuk Freelancer yang Bisa Mendapatkan UangFiverr Website Freelancer untuk Ingin Kerja di Rumah
Bisnis tersebut dijamin menguntungkan terlebih karena mereka agensi tentara bayaran. Selain itu, penghasilan yang Jeong Jin Man miliki juga cukup besar dari murthehelp.
Jika Jeong Ji An dan Jeong Jin Man tewas, Babylon bisa merebut murthehelp, terlebih karena bantuan Bae Jeong Min. Namun di ending, Brother berhasil mengamankan server murthehelp. Sedangkan Jeong Ji An membuat kesepatan dengan para pemegang Kode Merah agar tidak membunuhnya.
A Shop For Killers : Sopir bus di episode pertama yang menemani Jeong Ji An adalah pemegang Kode Kuning
Sejak Jeong Jin Man dinyatakan meninggal, sebenarnya Jeong Ji An tidak pernah sendirian. Seperti saat ia di pemakaman Jeong Jin Man dan hendak merokok di luar bus, sopir bus itu menghampiri dan menyalakan rokok Jeong Ji An.Ternyata sopir bus itu (Park Kwang Jae) adalah pemegang Kode Kuning yang bekerja di PT. JAEWON CLEANING, TBK. Mereka datang untuk membersihkan kekacauan di rumah Jeong Jin Man. Namun, belum jelas siapa yang memanggil mereka.