Siapkan Pasokan Listrik Berlapis, PLN Sukses Kawal Proses Pemungutan hingga Penghitungan Suara

IMG-20240216-WA0045.jpg
IMG-20240216-WA0045.jpg
0 Komentar

SUKABUMI EKSPRES- PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya menyiapkan pasokan listrik berlapis di lokasi-lokasi vital Pemilu 2024, seperti di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Mahkamah Konstitusi (MK), kantor Kecamatan/Kelurahan , hingga Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus yang dihadiri oleh Presiden, Wakil Presiden, dan juga para Pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden, dan TPS lainnya yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya.

Pasokan listrik berlapis disiapkan dari berbagai sumber, menghadirkan Automatic Change Over Tegangan Menengah dan Tegangan Rendah, menyiapkan Uninterruptible Power Supply (UPS), serta petugas yang standby di lokasi-lokasi vital Pemilu untuk memastikan pasokan listrik pada pesta demokrasi hari ini dapat berjalan dengan lancar dan aman.

General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran mengungkapkan PLN telah berkoordinasi dengan instansi-instansi pemerintah yang terlibat langsung dalam kegiatan Pemilu 2024 untuk melakukan pemetaan kebutuhan listrik pada saat Pemilu berlangsung.

Baca Juga:Kawal Pemilu di Jakarta, PLN UID Jakarta Raya Siapkan Posko Siaga Kelistrikan PemiluOleh-oleh Khas Nusantara Kini Ada di Vending Machine Terminal 3 Soetta

“Kami telah berkoordinasi dengan KPU, Bawaslu, MK, hingga panitia di berbagai TPS untuk menyiapkan kebutuhan kelistrikan yang dibutuhkan sejak jauh-jauh hari,” jelas Lasiran.

Berdasarkan pantauan PLN, ada sebanyak 38.291 TPS yang tersebar di seluruh wilayah kerja PLN UID Jakarta Raya, dengan 9 TPS menjadi titik pantuan utama psokan kelistrikannya.

Lasiran menambahkan bahwa pasokan listrik dari pembangkit hingga gardu-gardu dalam kondisi aman dan normal. Pantauan pasokan listrik secara menyeluruh tersebut berakhir di pusat kendali PLN UID Jakarta Raya.

“Sempat ada TPS yang terendam banjir, sehingga terpaksa aliran listrik harus kami padamkan demi keselamatan warga. Namun setelah menenggelamkan air surut dan aman untuk memutar listrik, petugas PLN segera melakukan penormalan kembali,” tambah Lasiran.

0 Komentar