SUKABUMI EKSPRES– Polres Sukabumi menaruh atensi terhadap fenomena perang sarung bertepatan bulan suci Ramadan. Para personel kepolisian pun diimbau terus melakukan patroli untuk mencegah terjadinya aksi tersebut.
Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro menegaskan, potensi gangguan kamtibmas yang diwaspadai jajaran Polres Sukabumi selama Ramadan yaitu fenomena sosial perang sarung atau aksi tawuran.
Tony menuturkan personelnya baik di tingkat Polres maupun Polsek jajaran mewaspadai indikasi tersebut dengan mengintensifkan piket dan patroli.
Baca Juga:Cegah Aksi Perang SarungMahasiswa KKN UNP Bangun Kolaborasi Berkelanjutan
“Biasanya, laporan atau informasi terjadinya tawuran atau perang sarung saat malam hari. Berkat kinerja jajaran, beberapa kali kami menindak para pelakunya dengan cara mengamankan. Termasuk melakukan upaya-upaya pencegahan,” jelas Tony pada sambutannya di sela apel Hari Kesadaran Nasional di halaman Apel Mapolres Sukabumi, Palabuhanratu, Senin (18/3).
Tony pun mengingatkan jajarannya agar saat menjalankan tugas senantiasa mentaati ketentuan dan hukum yang berlaku.
Sehingga, para personelnya bisa menghindari terjadinya berbagai bentuk pelanggaran saat melakukan upaya penegakan hukum.
“Hindari segala bentuk pelanggaran. Jadilah anggota Polri yang tepat waktu sesuai dengan berbagai prioritas program bapak Kapolri,” pungkasnya. (ist)