SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Kota Sukabumi membentuk Kader Pangan Sekolah Peduli New Stunting (Kader Penting). Keberadaannya diharapkan bisa menjadi upaya mencegah sunting yang diawali di kalangan remaja putri.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, Adrian Hariadi, mengatakan program Kader Penting bertujuan meningkatkan dedikasi para siswa mengatasi permasalahan pangan dan stunting, terutama di kalangan remaja. Mereka nantinya akan menjadi penyuluh pangan di masing-masing sekolah.
“Mereka juga diharapkan bisa meningkatkan potensi siswa dalam hal pangan dan mendukung pencegahan stunting di kalangan remaja,” kata Ardian, belum lama ini.
Baca Juga:PKK Kota Sukabumi Ajak Warga Hidup Sehat dengan Gaya Hidup BaruWarga Desa Pamuruyan Komplen Bau tak Sedap di Sekitar Pemukiman
Program Kader Penting akan berlangsung selama lima bulan. Programnya dilaksanakan di 11 sekolah. “Kami harapkan ini jadi program berkelanjutan, sehingga bisa membantu pencegahan terjadinya kasus baru stunting,” pungkasnya.
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menegaskan, stunting menjadi ancaman serius di Kota Sukabumi. Pasalnya, potensi terjadinya kasus stunting baru masih cukup tinggi.
Namun Kusmana menegaskan, kurun setahun terakhir angka prevalensi stunting mulai terpantau turun. “Untuk menangani dan mencegah stunting diperlukan intervensi secara konvergensi, holistik, dan integratif yang melibatkan berbagai sektor,” pungkasnya. (ist)