BARTARGADUNG,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Para petani di Desa Bantargebang, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, mengharapkan perhatian dari pemerintah, baik tingkat Kabupaten, Provinsi, maupun Pusat, untuk membantu pembangunan dan perbaikan saluran irigasi yang ada di Kampung Lengkob, Kedusunan Bantargebang.
Kepala Desa Bantargebang H. Dedi Mulyadi, mengatakan saluran irigasi yang ada saat ini sering mengalami kerusakan, terutama setiap musim hujan. Baru-baru ini, saluran irigasi tersebut rusak akibat terjangan luapan sungai Cimandiri. Untuk memperbaikinya, Pemdes dan masyarakat setempat harus melakukan kerja bakti secara bergotong-royong.
“Kami harus menyiapkan bambu hampir 1000 batang setiap musim untuk digunakan sebagai bahan pembuatan irigasi sementara,” ungkap H. Dedi kepada, Sabtu (08/02/2025).
Baca Juga:Siapkan SK Bupati Sukabumi untuk Penanganan Rumah Terdampak BencanaSiapkan SK Bupati Sukabumi untuk Penanganan Rumah Terdampak Bencana
Saluran irigasi ini, lanjut H. Dedi, memiliki peranan yang sangat vital bagi sektor pertanian. “Keberadaan irigasi ini sangat penting karena bisa mengairi lahan pertanian seluas kurang lebih 400 hektar. Dalam dua minggu terakhir, Para petani bersama Pemdes Bantargebang telah melakukan kerja bakti untuk memperbaiki irigasi yang rusak, meskipun dengan alat seadanya,” jelasnya.
Atas nama para petani, dan Pemdes, H. Dedi Mulyadi mengajukan permohonan kepada pemerintah untuk dapat memberikan bantuan guna perbaikan saluran irigasi yang lebih permanen. “Kami berharap ada perhatian dan dukungan dari pemerintah untuk membangun irigasi yang lebih baik, agar petani di sini dapat terus menjalankan usaha tani dengan lancar dan produktif,” harapnya.
“Dengan adanya intervensi dari pemerintah, diharapkan masalah irigasi yang telah lama menjadi kendala di desa kami ini dapat segera teratasi, serta membantu meningkatkan kesejahteraan petani, dan dapat menunjang ketahanan pangan di tingkat regional maupun nasional,”pungkasnya.