Hal ini harus diterapkan sejak dini sekali mengenai budaya. Dimulai dari sistem pembelajaran yang diubah seperti misalkan merubah paradigma anak- anak terhadap budaya, merubah persepsi anak-anak terhadap budaya Indonesia, dan membentuk karakteristik anak- anak menjadi lebih mencintai budayanya sendiri.
Dengan hal tersebut dapat dipastikan anak-anak dari zaman ke zaman akan mencintai budayanya sendiri meskipun arus globalisasi telah masuk ke Indonesia.
Misalkan contoh budaya Bali, budaya Bali masih sangat kental dari dahulu hingga sekarang, meskipun Bali terkenal dengan pariwisata kelas Internasional, tetapi masyarakat Bali yang masih memegang teguh nilai budayanya dan tidak menghilangkan budayanya dalam kehidupan sehari-harinya.
Baca Juga:Pengaruh Budaya Popular di IndonesiaMengapa Wanita Lebih Suka Pria Badboy? Berikut Ulasannya!
Meskipun banyak turis-turis asing yang berdatangan ke Bali, tidak melunturkan eksistensi budaya disana. Hal ini mencerminkan bahwa Identitas budaya nasional harus diterapkan sejak dini sebagai suatu rasa yang dijunjung tingga dalam dirinya.
Dari penuturan tersebut dapat diambil titik temu permasalah nya yaitu, persepsi masyarakat terhadap budaya nasional masih kurang karena menganggap budaya asing yang modern lebih baik dan bagus.
Lalu paradigma anak muda sekarang terhadap budaya, menganggap budaya tersebut adalah sesuatu yang kuno atau ketinggalam zaman, juga peran aktif budayawan yang masih ada saat ini kurang meningkatkan nilai eksistensi nya oleh pemerintah, sehingga para budayawan selalu yang menjadi pemegang tali estafet perkembangan budaya di Indonesia bahkan itu pun sangat minim untuk di follow up ke publik.
Hal ini karena tidak adanya dukungan dari pemerintah dan solusi dari permasalahn tersebut yaitu kita dapat menjaga budaya nasional bangsa sebagai identitas diri bangsa dengan cara menerapkan adat istiadat budaya pada kehidupan sehari-hari.
Menerapkan rasa cinta budaya dalam diri kita masing-masing agar selalu terbawa dimanapun kita berada, lalu dalam sistem pendidikan pun haruslah diterapkannya pendidikan mengenai budaya lebih mendalam agar para pelajar dapat mengetahui bahwa budaya kita sebenarnya merupakan budaya yang sangat maju dibandingkan budaya-budaya asing.
Dengan cara tersebut dapat dipastikan budaya sebagai identitas bangsa dapat tetap terjaga meskipun pengaruh globalisasi semakin deras masuk ke lingkup budaya di Indonesia.