SUKABUMI, SUKABUMIEKSPRES – Viral Pemobil,Acungkan Sajam,Viral konflik pemobil acungkan sajam ke sopir bus di Purbalingga. Polisi turun tangan dan mengamankan dua orang.
“Iya sudah (ditangkap),” kata Kasat Reskrim Polres Purbalingga, AKP Suyanto melalui sambungan telepon kepada wartawan, Rabu (15/3/2023).”Sudah ada dua ditangkap. Sedangkan dua lagi dalam pengejaran,” terangnya.
Walaupun begitu, ia belum siap menjelaskan lebih rinci soal kejadia itu dan identitas yang ditangkap.
Baca Juga:Ramai Wujud Janin Tumbuh di Otak Bayi 1 Tahun, Sudah Ada JarinyaWakili Bupati, Iyos Serahkan LKPD Un Audited TA 2022 BPK RI
”kabar lebih lanjut akan kita lakukan rilis gelar masalah besok,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, kejadian konflik yang terjadi antara sopir bus dengan pengendara mobil pribadim heboh masyarakat Purbalingga. Video detik-detik konflik tersebut viral di media sosial.
Dalam postingan video akun Instagram @infopurbalingga.id yang berdurasi 10 detik, terlihat dua mobil pribadi berwarna putih berhenti di tengah jalan dan menghalangi bus pariwisata. Dua orang yang belum diketahui ciri-ciri nya ini mendekati bus dan salah satunya menggedor kaca depan bus.
Lalu satu orang lainnya berteriak-teriak sambil mengacungkan senjata tajam. Dari dalam bus sopir menyampaikan permintaan maaf, dengan nada ketakutan.
“Tak terima di klakson, pengemudi/penumpang mobil putih turun dan menodongkan Sajam ke Crew/sopir bus, kaca spion dirusak dan dimintai uang 500rb insiden minggu pagi (12/3),” tulis keterangan akun tersebut.
Diketahui insiden tersebut terjadi di ruas Jalan Padamara, sebelah timur SPBU Padamara. Pada saat insiden arus lalu lintas nampak lengang.
Video yang diposting mendapat ratusan tanggapan dari warganet. Sebagian besar komentar mengecam adanya perlakuan ancaman tersebut.
Baca Juga:Dinas PU Tambal Sulam Jalan Rusak Bumdes Hadiri Sebagai Trigger Percepatan Pemulihan Ekonomi
“@humaspolrespurbalingga tolong ditindak. Sangat meresahkan membawa senjata tajam. Sangat membahayakan nyawa orang,” komentar pemilik akun @dy***.
“Paling berakhir minta maaf dan mewek. Itu bawa sajam sudah pidana. Sudah minta maaf masih juga dipukul kacanya,” sahut akun @jh***.