SUKABUMIEKSPRES– Harga komoditas daging ayam di Kota Sukabumi saat ini mencapai Rp40 ribu per kilogram. Kurun sepekan terakhir, penaikan harganya terjadi hingga dua kali.
Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Diskumindag Kota Sukabumi, M Rifki, menuturkan berdasarkan pantauan dan laporan dari setiap pasar, harga daging ayam saat ini memang mengalami penaikan. Semula harganya di kisaran Rp36 ribu per kilogram.
“Kemudian naik jadi Rp38 ribu per kilogram. Sekarang naik lagi jadi Rp40 ribu per kilogram. Jadi, sejak awal bulan ini atau sepekan terakhir sudah dua kali harganya naik,” kata Rifki kepada wartawan, kemarin (6/6).
Baca Juga:Wali Kota Lepas 256 Orang CalhajPemkot Sukabumi Bebaskan Denda PBB-P2
Rifki mengatakan, penyebab naiknya harga komoditas tersebut kemungkinan dipicu naiknya harga pakan. Sebab, kenaikan harga daging ayam terjadi merata hampir di seluruh wilayah.
“Jadi, harga dari bandar atau agennya juga sudah naik. Jadi, mau tidak mau, pedagang eceran pun menaikkan harga di pasaran. Informasi dari pedagang, harga ayam hidup di tingkat peternak juga naik,” terangnya.
Sementara itu harga berbagai komoditas lainnya relatif masih berfluktuatif, bahkan cenderung turun. Komoditas cabai rawit merah misalnya, semula Rp48 ribu turun menjadi Rp45 ribu per kilogram.
Begitu pula cabai rawit hijau saat ini dijual Rp40 ribu dari sebelumnya kisaran Rp45 ribu per kg. Pun harga kentang yang sekarang turun menjadi Rp16 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp17 ribu per kg.
“Turunnya harga sejumlah komoditas cabai kemungkinan karena sekarang masuk musim panen. Pasokan jadi meningkat, sementara permintaan tetap,” terang Rifki.
Data Diskumindag Kota Sukabumi, terdapat juga beberapa komoditas yang harganya stabil.
Di antaranya seperti minyak goreng, garam, terigu, telur ayam negeri, bawang putih dan merah, serta gula pasir. (ist)